Jakarta: Pengaturan waktu latihan di lapangan tembak Senayan, diyakini sebagai solusi jangka pendek untuk menghindari peluru nyasar. Hal ini bisa dilakukan untuk menunggu relokasi lapangan tersebut.
"Sebaiknya latihan menembak yang menggunakan lahan outdoor dilakukan di hari Sabtu dan Minggu," kata Politisi PKS Nasir Djamil di kawasan Raden Saleh, Jakarta Pusat, Kamis, 18 Oktober 2018.
Anggota Komisi III DPR RI ini menyarankan latihan menembak di hari Senin hingga Jumat, dilakukan dalam ruangan atau indoor. Sehingga kekhawatiran atas peluru nyasar tidak terjadi lagi.
Jika ada peluru nyasar, kata dia, hal itu terjadi pada hari sabtu dan minggu. "Memang anjuran saya masuk akal. Kalaupun ada yang nyasar di Gedung DPR itu tidak melukai orang," imbuhnya
Baca: Polri Sarankan Lapangan Tembak Senayan Direnovasi
Ada pun terkait relokasi, Nasir menyebut hal itu merupakan solusi jangka panjang paling masuk akal. Pertama, karena kajian tentang tata ruang DKI Jakarta harus diperbaharui. Mengingat lapangan tersebut sudah lama bercokol di samping Gedung DPR.
Kedua, imbuhnya, keberadaan lapangan tembak bisa jadi menebar teror, khususnya secara psikis. Masyarakat ataupun anggota DPR yang beraktifitas di sekitarnya pasti dihantui ketakutan. Apalagi usai insiden peluru nyasar tersebut.
Prinsipnya, PKS mendorong agar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengkaji dan merelokasi lapangan tersebut. "Cuma memang nanti setelah relokasi, lahan itu harus digunakan sesuai dengan rencana tata ruang DKI. Jangan sampai penggunaannya tidak sejalan dengan rencana," tandas Nasir.
Jakarta: Pengaturan waktu latihan di lapangan tembak Senayan, diyakini sebagai solusi jangka pendek untuk menghindari peluru
nyasar. Hal ini bisa dilakukan untuk menunggu relokasi lapangan tersebut.
"Sebaiknya latihan menembak yang menggunakan lahan
outdoor dilakukan di hari Sabtu dan Minggu," kata Politisi PKS Nasir Djamil di kawasan Raden Saleh, Jakarta Pusat, Kamis, 18 Oktober 2018.
Anggota Komisi III DPR RI ini menyarankan latihan menembak di hari Senin hingga Jumat, dilakukan dalam ruangan atau indoor. Sehingga kekhawatiran atas peluru
nyasar tidak terjadi lagi.
Jika ada peluru
nyasar, kata dia, hal itu terjadi pada hari sabtu dan minggu. "Memang anjuran saya masuk akal. Kalaupun ada yang
nyasar di Gedung DPR itu tidak melukai orang," imbuhnya
Baca: Polri Sarankan Lapangan Tembak Senayan Direnovasi
Ada pun terkait relokasi, Nasir menyebut hal itu merupakan solusi jangka panjang paling masuk akal. Pertama, karena kajian tentang tata ruang DKI Jakarta harus diperbaharui. Mengingat lapangan tersebut sudah lama bercokol di samping Gedung DPR.
Kedua, imbuhnya, keberadaan lapangan tembak bisa jadi menebar teror, khususnya secara psikis. Masyarakat ataupun anggota DPR yang beraktifitas di sekitarnya pasti dihantui ketakutan. Apalagi usai insiden peluru nyasar tersebut.
Prinsipnya, PKS mendorong agar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengkaji dan merelokasi lapangan tersebut. "Cuma memang nanti setelah relokasi, lahan itu harus digunakan sesuai dengan rencana tata ruang DKI. Jangan sampai penggunaannya tidak sejalan dengan rencana," tandas Nasir.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(YDH)