Ilustrasi BPOM. MI/Ricky Julian
Ilustrasi BPOM. MI/Ricky Julian

BPOM Dukung Palestina Bentuk Otoritas Regulator Obat Independen

Nur Azizah • 26 November 2020 11:56
Jakarta: Badan Pengawas Obat Dan Makanan (BPOM) mendukung Palestina membentuk otoritas regulator obat dan makanan secara independen. Tujuannya agar rakyat Palestina memiliki akses obat, vaksin, dan makanan yang dibutuhkan.
 
“Situasi pandemi covid-19 saat inilah yang melatarbelakangi dukungan teguh kami memberikan bantuan teknis kepada otoritas regulator Palestina untuk meningkatkan sistem pengawasan obat dan makanan,” kata Kepala Badan POM, Penny K. Lukito, dalam keterangan tertulis, Kamis, 26 November 2020.
 
Penny mengatakan dukungan ini sebagai upaya Indonesia mengimplementasikan hasil pertemuan Otoritas Regulatori Obat Negara Anggota Organisasi Kerja sama Islam (OKI) pada 2018 di Jakarta. Pertemuan itu menyepakati menciptakan National Medicine Regulatory Authorities (NMRAs).

"Caranya dengan memberikan bantuan untuk memperbaiki sistem regulasi dan meningkatkan efektivitas fungsi regulasi,” ujar Penny.
 
Ia menyebut pembentukan badan atau lembaga pengawas obat independen tak mudah. Butuh kerja sama dan dukungan dari banyak pihak dan negara.
 
Sementara itu, Menteri Kesehatan Palestina, Mai Al-Kaila, menyampaikan apresiasi atas dukung BPOM atas pembentukan Otoritas Regulator Obat dan Makanan Palestina di masa pandemi covid-19. Pembentukan badan sejalan dengan prioritas Palestina di bidang kesehatan yang tertuang dalam National Policy Agenda of the State of Palestine Year 2017-2022, yaitu Quality Health Care for All.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(REN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan