Foto: Dok/Screenshot Metro TV
Foto: Dok/Screenshot Metro TV

Primetime News

Amnesti Internasional Sarankan Ubah Orientasi Kebijakan Lapas di Indonesia

MetroTV • 11 September 2021 11:28
Jakarta: Penyebab kebakaran Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) I Tangerang, Banten tak henti dipertanyakan, termasuk soal kelebihan kapasitas. Direktur Eksekutif Amnesti Internasional Usman Hamid menyatakan, hal ini terjadi karena sistem orientasi kebijakan lapas di Indonesia yang kurang baik.
 
Menurut Usman, persoalan kelebihan kapasitas terjadi karena banyaknya para narapidana dengan kasus narkotika, psikotropika, dan obat terlarang (narkoba). Ia menambahkan, para narapidana ini sebaiknya dapat menempuh langkah rehabilitasi, bukan dipenjarakan di lapas.
 
"Sebenarnya tidak harus diselesaikan oleh pidana atau pemenjaraan, bisa saja pemerintah mengutamakan pendekatan rehabilitasi,” kata Usman dalam tayangan Primetime News Metro TV pada Jumat, 10 September 2021.

Memenjarakan para narapidana yang berasal dari kasus narkoba kaata Usman dinilai dapat menimbulkan persoalan baru. Berbagai interaksi atau aktivitas dan potensi negatif lain sangat mungkin terjadi.
 
"Mereka satu lapas dengan para bandar, sehingga justru timbul semacam industri baru di dalam lapas,” jelas dia.
 
Hamid pun mengingatkan, perlu adanya perbaikan secara keseluruhan terkait standar perlakukan, keamanan, dan keselamatan lapas di seluruh Indonesia. Berbagai persoalan lain seperti kondisi fisik, instalasi listrik, dan sanitasi air harus segera diatasi.
 
"Penyebab itu juga yang membuat para narapidana marah dulu di lapas Medan sehingga terjadi kebakaran, belum lagi layanan makanan yang dikeluhkan," terangnya. (Nadia Ayu)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(MBM)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan