"Bukan hanya sehat saja, kita juga meminta yang menyumbangkan itu juga ikut menyertakan kartu sehat terbebas dari PMK (penyakit mulut dan kuku), baik kambing maupun sapi," kata Gubernur Akademi Bela Negara (ABN) NasDem IGK Manila di Pancoran, Jakarta, Minggu, 10 Juli 2022.
Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu menyampaikan surat keterangan sehat wajib disertakan. Sehingga, hewan kurban terjamin tak mengidap penyakit, terutama PMK.
"Semua ada suratnya di pegang ketua panitia. Nanti ada orang yang menanyakan (surat keterangan sehat) nanti kita tunjukkan," ujar dia.
Manila menyampaikan semua hewan kurban dari DPP NasDem diproses di Kantor ABN NasDem. Proses pemotongan 20 sapi dilakukan dalam dua hari.
"Hari pertama 10 ekor, besok 10 ekor," sebut dia.
Baca: ABN Potong 20 Sapi dan 35 Kambing dari DPP NasDem |
Daging hewan kurban disebarkan ke sejumlah lokasi. Terutama, masyarakat sekitar ABN NasDem dan DPP NasDem.
Proses pemotongan dan pengemasan dilakukan kader ABN NasDem. Setelah dikemas, daging kurban tersebut diantarkan ke posko-posko yang telah ditentukan untuk dibagikan kepada masyarakat.
"Semua sudah dibagikan, tidak ada yang mengambil ke sini," tutur dia.
Sedangkan, 35 ekor kambing dibagikan ke masjid, musala, dan panti asuhan. Pembagian dilakukan sesuai penerima tempat pemotongan.
"Mereka memotong sendiri. Ada masjid yang besar kita salurkan tiga kambing, musala ada yang dua ekor, ada yang satu. Panti asuhan lima ekor. Disesuaikan dengan jumlah penerima," sebut dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id