an Tol Layang Mohamed bin Zayed membentang di atas Jalan Tol Ruas Jakarta-Cikampek. (Foto: Pradita Kurniawan Syah).
an Tol Layang Mohamed bin Zayed membentang di atas Jalan Tol Ruas Jakarta-Cikampek. (Foto: Pradita Kurniawan Syah).

Jasa Marga Siapkan Mitigasi Kepadatan di Tol Layang MBZ Selama Lebaran

Antara • 03 April 2023 13:43
Jakarta: PT Jasa Marga (Persero) Tbk siap mengantisipasi kepadatan selama periode arus mudik dan balik Lebaran 2023. Salah satunya di Jalan Tol Layang Mohammed Bin Zayed (MBZ). Sejumlah mitigasi telah disiapkan.
 
"Kita memang sudah menyiapkan mitigasi-mitigasi, termasuk khusus untuk di tol MBZ Jasa Marga menyiapkan armada roda dua untuk membawa BBM atau penanganan-penanganan cepat," ujar Direktur Utama PT Jasamarga Tollroad Operator Yoga Tri Anggoro dalam konferensi pers di Jasa Marga Tollroad Command Center (JMTC) Jatiasih, di Bekasi, Senin, 3 April 2023.
 
Yoga menerangkan Jasa Marga juga menyiapkan goodie bag seperti makanan kecil atau minuman. Hal itu untuk  membantu pengguna jalan tol yang mengalami kepadatan di Tol MBZ.

"Setidaknya itu bisa membantu pengguna tol saat berbuka puasa ketika terjadi kepadatan di Jalan Tol Layang MBZ. Goodie bag ini juga disiapkan apabila ada pengguna jalan tol yang mengalami gangguan perjalanan," ungkap dia.
 
Baca: Catat! Puncak Arus Mudik Lebaran 2023 Diprediksi Rabu 19 April

Yoga menerangkan terkait rencana buka tutup Jalan Tol Layang MBZ berdasarkan diskresi kepolisian. Kepadatan di tol tersebut menjadi perhatian tinggi bagi Jasa Marga, pasalnya tidak ada tempat istirahat di jalan tol tersebut.
 
"Jalan Tol MBZ ini akan bergabung lagi dengan Jalan Tol Jakarta - Cikampek eksisting di KM 48, apabila terjadi kepadatan di KM 48 sampai 2-3 km di sana, maka otomatis tiga akses masuk di Cikunir menuju Tol MBZ akan kita tutup dan arus lalu lintas dialihkan ke Jalan Tol Jakarta-Cikampek eksisting yang berada di bawahnya," jelas Yoga.
 
Indikator selanjutnya, kata Yoga, jika ada kejadian di Tol MBZ seperti kecelakaan tabrakan beruntun maka jalan tol layang tersebut juga akan ditutup.
 
"Kami tidak mau dalam hal ini terjadi kepadatan kendaraan di tol layang," ujar dia.
 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan