Jakarta: Badan Intelijen Negara (BIN) melanjutkan penyisiran vaksinasi booster ke tiga lembaga pemasyarakatan (lapas) di Lampung. Upaya itu dilakukan untuk mencegah klaster baru karena interaksi di dalam lapas cukup rapat.
Kepala BIN Daerah (Binda) Lampung Iwan Satriawan mengatakan vaksinasi penguat dengan target narapidana dan petugas lapas dilakukan di tiga lokasi. Yakni Lapas Kelas II A Kalianda, Lapas Kelas II B Menggala, dan Lapas Kelas II B Gunung Sugih.
"Ini kunjungan kita yang ketiga ke tiga lapas tersebut, karena itu kali ini kita berikan vaksin dosis booster. Semua berjalan lancar, atas dukungan dan kerjasama yang baik dengan otoritas dan petugas lapas, termasuk para warga binaan," ujar Iwan dalam keterangan tertulis, Kamis, 7 April 2022.
Iwan menerangkan kegiatan percepatan vaksinasi merupakan arahan langsung dari Kepala BIN Budi Gunawan. Diharapkan target vaksinasi di daerah bisa segera tercapai.
"Sesuai perintah Presiden Joko Widodo memberikan target vaksinasi BIN tahun 2022 sebesar 40 juta dosis, disebar ke 34 Binda seluruh Indonesia. Kita akan tuntaskan, sehingga pengendalian pandemi akan semakin baik," tutur Iwan.
Baca: Kepatuhan Memakai Masker di 56 Kabupaten/Kota Kurang dari 75%
Iwan menilai para narapidana mempunyai hak yang sama untuk mendapatkan perlindungan kesehatan. Pihaknya tidak pernah membeda-bedakan kelas sosial dan latar belakang setiap masyarakat.
"BIN menargetkan vaksinasi kepada semua lapisan masyarakat, tidak terlepas juga terhadap para tahanan atau warga binaan Lapas yang tentunya sebagai WNI perlu kita lindungi," ucap dia.
Jakarta: Badan Intelijen Negara (BIN) melanjutkan penyisiran
vaksinasi booster ke tiga
lembaga pemasyarakatan (lapas) di Lampung. Upaya itu dilakukan untuk mencegah klaster baru karena interaksi di dalam lapas cukup rapat.
Kepala BIN Daerah (Binda) Lampung Iwan Satriawan mengatakan vaksinasi penguat dengan target narapidana dan petugas lapas dilakukan di tiga lokasi. Yakni Lapas Kelas II A Kalianda, Lapas Kelas II B Menggala, dan Lapas Kelas II B Gunung Sugih.
"Ini kunjungan kita yang ketiga ke tiga lapas tersebut, karena itu kali ini kita berikan vaksin dosis
booster. Semua berjalan lancar, atas dukungan dan kerjasama yang baik dengan otoritas dan petugas lapas, termasuk para warga binaan," ujar Iwan dalam keterangan tertulis, Kamis, 7 April 2022.
Iwan menerangkan kegiatan percepatan vaksinasi merupakan arahan langsung dari Kepala BIN Budi Gunawan. Diharapkan target vaksinasi di daerah bisa segera tercapai.
"Sesuai perintah Presiden Joko Widodo memberikan target vaksinasi BIN tahun 2022 sebesar 40 juta dosis, disebar ke 34 Binda seluruh Indonesia. Kita akan tuntaskan, sehingga pengendalian pandemi akan semakin baik," tutur Iwan.
Baca:
Kepatuhan Memakai Masker di 56 Kabupaten/Kota Kurang dari 75%
Iwan menilai para narapidana mempunyai hak yang sama untuk mendapatkan perlindungan kesehatan. Pihaknya tidak pernah membeda-bedakan kelas sosial dan latar belakang setiap masyarakat.
"BIN menargetkan vaksinasi kepada semua lapisan masyarakat, tidak terlepas juga terhadap para tahanan atau warga binaan Lapas yang tentunya sebagai WNI perlu kita lindungi," ucap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)