"Operasi Damai Cartenz dilaksanakan dalam rangka memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat. Ada fungsi preemtif dan preventif yang bersifat terbuka dan tertutup," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa, 18 Januari 2022.
Menurut Ramadhan, operasi itu nantinya meningkatkan peran serta tokoh agama, masyarakat, dan adat. Guna memberikan imbauan agar menciptakan stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Guna terlaksananya agenda kegiatan lokal dan nasional di Papua," ujar jenderal bintang satu itu.
Baca: 1.925 Aparat Gabungan Dilibatkan dalam Operasi Damai Cartenz
Selain itu, Ramadhan menyebut Satuan Tugas (Satgas) Damai Cartenz juga akan memberikan pelatihan-pelatihan kepada masyarakat Papua. Seperti pelatihan dalam bidang pertanian, perikanan, dan pendidikan.
"Atau belajar mengajar dan mempublikasikan kegiatan-kegiatan positif dari rekan-rekan pembinaan masyarakat (binmas)," ungkapnya.
Operasi Damai Cartenz dilaksanakan pada Senin, 17 Januari-31 Desember 2022. Ada sebanyak 1.925 personel terlibat dalam operasi tersebut.
Rinciannya, 1.824 anggota Polri dan 101 orang anggota TNI. Sebanyak 1.824 anggota Polri itu terdiri dari 528 personel Polda Papua dan 1.296 personel Mabes Polri.