medcom.id, Mosul: Sekumpulan pemberontak mengepung kantor pemerintahan provinsi Mosul, Irak, Senin (9/6/2014) malam. Gubernur Atheel Nujaifi sempat terjebak di dalam, namun berhasil melarikan diri saat polisi mendobrak masuk.
Sebelum penyerangan, Gubernur Nujaifi sempat tampil di televisi dan meminta warga memerangi militan yang semakin meresahkan. "Saya meminta warga Mosul untuk berdiri tegak dan melindungi tempat tinggal kita dari orang luar," tutur dia.
Tiga tentara Irak mengatakan pada Reuters bahwa militan telah menguasai kawasan barat Mosul. Militan terus bergerak ke arah selatan menuju kompleks militer utama Irak.
Sejumlah prajurit Irak pesimistis pihaknya dapat mengalahkan militan dari ISIL, yang juga aktif bergerak di perbatasan Suriah.
"Tanpa adanya pasukan tambahan, Mosul dapat dikuasai mereka dalam beberapa hari ke depan," ucap seorang petinggi militer dari pusat operasi Nineveh.
Peperangan pasukan pemerintah dan militan ISIL telah memaksa lebih dari 4.800 keluarga melarikan diri ke provinsi atau bahkan negara lain.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News