Jakarta: Sejumlah wilayah di Indonesia sudah mulai memasuki musim hujan. Di musim hujan perlu mewaspadai adanya ancaman kesehatan, karena ada beberapa penyakit penyerta yang muncul saat musim penghujan.
Dikutip dari Direktorat Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan, perubahan suhu pada lingkungan membuat seseorang lebih mudah terserang penyakit. Selain itu, saat musim hujan jenis mikroba akan lebih mudah berkembangbiak dan mudah masuk ke tubuh manusia.
Dengan menurunya daya tahan tubuh ini membuat bakteri dan virus berkembang hingga menyebabkan penyakit. Karena itu perlu diwaspadai penyakit penyerta yang muncul saat musim hujan.
Penyakit Penyerta Musim Hujan
Berikut ini 6 penyakit penyerta yang muncul saat musim hujan yang perlu diwaspadai:
1. Demam Berdarah
Musim hujan merupakan saat di mana perkembanbiakan nyamuk penyebab demam berdarah, Aedes aegypti pesat. Hal ini tentu meningkatkan risiko seseorang terkena gigitan Aedes aegypti sehingga terserang demam berdarah. Jika tidak ditangani dengan tepat, demam berdarah berisiko mengancam nyawa.
2. Influenza
Penyakit pernapasan menular ini juga sering muncul di musim hujan. Influenza disebabkan oleh virus influenza yang menyebar melalui cairan tubuh seperti ingus ataupun air liur yang dapat ditularkan melalui mulut, hidung ataupun tangan yang menyentuh benda terkontaminasi.
Gejalanya ketika terserang influenza adalah rasa tidak enak badan, demam, rasa pegal linu, lemas, lesu, bersin-bersin dan terasa nyeri di otot-otot dan sendi.
3. Diare
Diare merupakan penyakit pencernaan yang disebabkan mengonsumsi makanan yang terkontaminasi bakteri, virus atau parasit. Adapun bakteri penyebab diare Bakteri E. Coli, Salmonella, Shigella dan lain- lain.
4. Tipes
Tipes juga merupakan penyakit penyerta yang muncul saat musim hujan. Pemicu penyakit ini adalah infeksi bakteri Salmonella typhi yang masuk ke saluran cerna melalui mulut, esophagus, lambung, usus kecil, dan usus besar.
5. Leptospirosis
Genangan air di jalan atau di rumah bisa menjadi pemicu penyakit ini leptospirosis. Ya, ini karena penyakit ini disebabkan bakteri Leptospira sp yang menyebar melalui urine tikus. Di mana saat musim hujan urine tikus ini bisa menyebar melalui air dan masuk ke tubuh melalui kulit selaput lendir.
Penyakit ini akan menyebabkan kulit penderita menjadi kekuningan dan mukosa mengering.
6. Penyakit kulit
Selain karena bakteri, penyakit kulit yang muncul saat musim hujan bisa disebabkan oleh infeksi jamur. Infeksi jamur kulit umumnya terjadi pada lipatan-lipatan tubuh seperti selangkangan dan payudara.
Jakarta: Sejumlah wilayah di Indonesia sudah mulai memasuki musim hujan. Di musim hujan perlu mewaspadai adanya ancaman kesehatan, karena ada beberapa
penyakit penyerta yang muncul saat musim penghujan.
Dikutip dari
Direktorat Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan, perubahan suhu pada lingkungan membuat seseorang lebih mudah terserang penyakit. Selain itu, saat musim hujan jenis mikroba akan lebih mudah berkembangbiak dan mudah masuk ke tubuh manusia.
Dengan menurunya
daya tahan tubuh ini membuat bakteri dan virus berkembang hingga menyebabkan penyakit. Karena itu perlu diwaspadai penyakit penyerta yang muncul saat musim hujan.
Penyakit Penyerta Musim Hujan
Berikut ini 6 penyakit penyerta yang muncul saat musim hujan yang perlu diwaspadai:
1. Demam Berdarah
Musim hujan merupakan saat di mana perkembanbiakan nyamuk penyebab demam berdarah, Aedes aegypti pesat. Hal ini tentu meningkatkan risiko seseorang terkena gigitan Aedes aegypti sehingga terserang demam berdarah. Jika tidak ditangani dengan tepat, demam berdarah berisiko mengancam nyawa.
2. Influenza
Penyakit pernapasan menular ini juga sering muncul di musim hujan. Influenza disebabkan oleh virus influenza yang menyebar melalui cairan tubuh seperti ingus ataupun air liur yang dapat ditularkan melalui mulut, hidung ataupun tangan yang menyentuh benda terkontaminasi.
Gejalanya ketika terserang influenza adalah rasa tidak enak badan, demam, rasa pegal linu, lemas, lesu, bersin-bersin dan terasa nyeri di otot-otot dan sendi.
3. Diare
Diare merupakan penyakit pencernaan yang disebabkan mengonsumsi makanan yang terkontaminasi bakteri, virus atau parasit. Adapun bakteri penyebab diare Bakteri E. Coli, Salmonella, Shigella dan lain- lain.
4. Tipes
Tipes juga merupakan penyakit penyerta yang muncul saat musim hujan. Pemicu penyakit ini adalah infeksi bakteri Salmonella typhi yang masuk ke saluran cerna melalui mulut, esophagus, lambung, usus kecil, dan usus besar.
5. Leptospirosis
Genangan air di jalan atau di rumah bisa menjadi pemicu penyakit ini leptospirosis. Ya, ini karena penyakit ini disebabkan bakteri Leptospira sp yang menyebar melalui urine tikus. Di mana saat musim hujan urine tikus ini bisa menyebar melalui air dan masuk ke tubuh melalui kulit selaput lendir.
Penyakit ini akan menyebabkan kulit penderita menjadi kekuningan dan mukosa mengering.
6. Penyakit kulit
Selain karena bakteri, penyakit kulit yang muncul saat musim hujan bisa disebabkan oleh infeksi jamur. Infeksi jamur kulit umumnya terjadi pada lipatan-lipatan tubuh seperti selangkangan dan payudara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(RUL)