Sejumlah pengemis mulai mendatangi Klenteng Dharma Bakti/MTVN/Nur Azizah
Sejumlah pengemis mulai mendatangi Klenteng Dharma Bakti/MTVN/Nur Azizah

Berharap Sedekah dari Umat yang Berdoa

Nur Azizah • 27 Januari 2017 08:52
medcom.id, Jakarta: Setiap tahun menjelang Imlek, Vihara Dharma Bakti selalu didatangi pengemis. Bahkan, beberapa dari mereka berasal dari luar Jakarta.
 
Yanti misalnya. Wanita berusia 50 tahun itu datang langsung dari Cilacap, Jawa Tengah. Tujuannya sederhana, mencari sedekah dari umat Tionghoa yang akan berdoa.
 
Rupanya, ini bukan pertama kali bagi Yanti. Hampir tiga tahun berturut-turut ia rutin berkunjung ke klenteng yang terkenal dengan nama Petak Sembilan itu.

Mulanya, Yanti diajak temannya sekampungnya. Lama-lama ia ketagihan. Kata Yanti, sedekah yang ia terima bisa menambah uang dapur.
 
“Saya kan janda, mbak. Anak saya empat, yang masih kecil usia 10 tahun. Jadi harus cari tambahan,” ucap Yanti kepada Metrotvnews.com di depan klenteng Dharma Bakti, Glodok, Jakarta Barat, Kamis (26/1/2017).
 
Yanti datang seminggu sebelum perayaan Imlek dan kembali seminggu usai perayaan selesai. Selama di Jakarta dia terpaksa tinggal di jalanan.
  
Dia berangkat ke Ibu Kota hanya berbekal tiga pakaian. Selebihnya, diurus nanti.
 
Sejak pagi hingga siang, Yanti baru mengantongi sedekah Rp4 ribu saja. Untuk mendapatkanya pun harus dorong-dorongan dengan pengemis lain.
 
“Mudah-mudahan saja pas harinya banyak umat yang kasih uang,” tutur Yanti.
 
Rohmah, pengemis lainnya juga berharap demikian. Apalagi, saat hari H, pengemis yang datang ke sana bertambah banyak.
 
“Kalau nanti lebih banyak lagi. Makin susah dah kita dapat uang, Ya kan?” ujar Rohmah seakan meminta dukungan pada Yanti. Yanti pun menganggukan kepala tanda setuju.
 
Pantauan Metrotvnews.com, sejumlah pengemis mulai mengisi halaman klenteng. Mereka mengambil posisi, mencari tempat paling nyaman.
 
Ada yang duduk di pinggir pintu masuk klenteng, ada yang bersandar di bawah pohon tak jauh dari klenteng, dan ada juga yang berada di tengah-tengah halaman.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DHI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan