Petugas gabungan mengangkat kantong jenazah korban kebakaran kapal motor Zahro Express di Pelabuhan Kali Adem, Muara Angke, Jakarta, Minggu (1/1). Foto: M Agung Rajasa/Antara.
Petugas gabungan mengangkat kantong jenazah korban kebakaran kapal motor Zahro Express di Pelabuhan Kali Adem, Muara Angke, Jakarta, Minggu (1/1). Foto: M Agung Rajasa/Antara.

Akses Informasi Korban Kapal Zahro Express Bisa Melalui 112

Ilham wibowo • 01 Januari 2017 21:50
medcom.id, Jakarta: Puluhan korban tewas akibat terbakarnya kapal Zahro Express tujuan Pulau Tidung, Kepulauan Seribu, belum teridentifikasi. Mereka sebagian besar mengalami luka bakar 100 persen sehingga sulit dikenali.
 
Kepala Pelaksana Badan Penangupangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta, Deny Wahyu Haryanto mengatakan, informasi hingga sore ini 194 orang dinyatakan selamat, 23 orang meninggal dunia, 17 orang luka-luka, dan 17 orang lainnya masih hilang. Masyarakat yang ingin mengetahui kabar keluarganya bisa menghubungi nomor telepon 021 - 386 5632 atau call center Jakarta siaga di nomor 112.
 
"Jakarta Siaga 112 memang layanan yang berorientasi pada keadaan gawat darurat, jika ingin tahu info lebih lanjut silakan telepon," ujar Deny di RS Atmajaya, Jalan Pluit Raya, Jakarta Utara, Minggu (1/1/2017).

Baca: Versi BNPB Ada 23 Penumpang Kapal Zahro Express Tewas
 
Informasi yang akan diberikan kepada masyarakat adalah update terbaru identitas korban dan lokasi korban. Selain itu, data korban yang masih diindentifikasi juga akan disampaikan.
 
"Nanti langsung diinfokan petugas tapi terbatas data yang kita terima saja, karena datanya berasal dari Dinas Kesehatan DKI dan Polisi," kata dia.
 
Data informasi terakhir, baru 3 dari 23 korban meninggal dunia yang berhasil teridentifikasi. Mereka diantaranya atas nama Jeksen Wilhelmus, Ir. Masduki, dan Eli Eliya.
 

 
Sementara itu, petugas gabungan yang terdiri dari Basarnas, kepolisian, Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) serta Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta masih mengevakuasi para penumpang kapal yang dinakhodai Muhammad Nali beserta lima orang ABK tersebut.
 
Para korban luka-luka telah dilarikan ke tiga rumah sakit, yakni Rumah Sakit Atmajaya Pluit, Rumah Sakit Pluit, dan Rumah Sakit Pantai Indah Kapuk. Adapun data para korban sebagai berikut:
 
RS. Atmajaya Pluit
 
1. Ny. Sari, 42 th, Puri Pamulang, Tangerang Selatan, dirujuk ke RSCM
 
2. Ny. Yukchen, 65 th, Green Bay, pulang paksa
 
3. An. Fernando Gabriel, 1 th, Green Bay, rujuk RSPAD
 
4. An. Putra Aron, 10 bln, Komp. Kopo Permai, Bandung, rujuk RSPAD
 
5. Ny. Irna Wirnatin, 49th, Bandung, rujuk RS Pertamina
 
6. Tn. Iwan Ridwansyah, 26 th, Cikarang, pulang
 
7. Nn. Laras Melariana, 16 th, Bekasi, rujuk RSCM
 
8. An. Rifa Riskiawan, 7 th, Pamulang, pulang
 
9. Ny. Mutiara, 57 th, Bintaro, rujuk RS Budi Asih
 
10. Tn adi Syarifudin, 25 th, Jl. Anyar, Bogor, rujuk RSCM
 
11. Ny. Fitria, 20 th, Kamp. Anyar, pulang
 
12. Ny. Muliana, 57th, Bintaro, pulang
 
13. Nn. Ayu Purwanti, 21 th, Pangandaran, pulang
 
14. Ny. Reti Shelia, 31 th, pulang
 
15. Ny. Neneng Reni, 42 th, Bekasi, rujuk RS Budi Asih
 
16. Tn. Visnu Ramadhan, 24 th, Bogor, pulang
 
17. Ny. Ika Jatinikasari, 52 th, pulang
 
18. Ny. Maria Bernedeta, 22 th, Perum Graha Indah, Bogor, pulang
 
19. Ny. Yuliani, 33th, Apartemen Baywalk, pulang
 
20. Tn. Budiman, 41 th, Rawa Kepa, pulang
 
21. Tn. Jackson, 40 th, Pondok Aren, meninggal
 
22. Ny. Eli aliyah, 43 th, Cibinong, Bogor, meninggal
 
RS Pluit
 
1.Tn. Sumardi, 35 tahun, diagnosa Multiple Combustio Grade I - II 15 %, dirawat
 
2. Nn. Andita Julia, 18 tahun, diagnosa observasi dyspnoe, pulang
 
3. An. Muhammad Haykan, 1 tahun, diagnosa Pneumonia Aspirasi
 
4. Tn. Rudi 30 tahun, diagnosa dyspnoe
 
5. Ny. Fency, 43 tahun, diagnosa Combustio Grade I - II 5 %, pulang
 
RS Pantai Indah Kapuk
 
1. Nn.Yeni Oktaviani, 20 th. Korban melompat ke laut dan terserang acute panic attack, pulang.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan