Vaksin covid-19 produksi Sinovac dari Tiongkok tiba di Indonesia, Minggu, 6 Desember 2020. Dok. Sekretariat Presiden
Vaksin covid-19 produksi Sinovac dari Tiongkok tiba di Indonesia, Minggu, 6 Desember 2020. Dok. Sekretariat Presiden

BPOM Bantah WHO Bandingkan Respons Imunitas 10 Vaksin Covid-19

Media Indonesia • 21 Desember 2020 08:54
Jakarta: Sejumlah media massa nasional dan Internasional menyebut WHO telah membandingkan efektivitas 10 vaksin covid-19. Berita tersebut menyebut vaksin covid-19 Sinovac yang dipakai Indonesia memiliki respons imunitas rendah.
 
Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menyatakan WHO tidak memiliki dokumen resmi seperti yang membandingkan efektivitas dan efikasi vaksin seperti pemberitaan tersebut. "Hal ini juga sudah kami konfirmasikan kepada pihak WHO di Indonesia," kata juru bicara vaksinasi covid-19 BPOM Lucia Rizka Andalusia dalam keterangan virtual, Minggu, 20 Desember 2020.
 
BPOM menyatakan tingkat efikasi vaksin Sinovac baik. Hal ini disampaikan pihak produsen hingga badan pengawas obat di negara tempat dilakukannya uji klinis.

Dia juga menyatakan informasi yang menyatakan Indonesia satu-satunya negara pemesan vaksin Sinovac tidak tepat. Sejumlah negara memesan vaksin covid-19 dari Sinovac, seperti Brasil, Turki, Chile, Singapura, dan Filipina. Mesir juga sedang bernegosiasi untuk bisa memproduksi vaksin Sinovac.
 
"Pemerintah telah menegaskan komitmennya untuk memastikan bahwa vaksinasi hanya dilakukan dengan vaksin yang aman, efektif, dan bermutu secepatnya," tegas dia.
 
Baca: BPOM Tak Bisa Kebut Izin Edar Vaksin Covid-19
 
BPOM bersama Komite Nasional Penilai Obat dan ahli terus mengawal aspek keamanan, khasiat serta mutu dari vaksin covid-19 yang akan digunakan dalam program vaksinasi. BPOM menjamin vaksin yang dibeli atau diproduksi Indonesia memenuhi seluruh standar WHO.
 
Vaksinasi, kata Lucia, menjadi salah satu langkah agar Indonesia dapat segera keluar dari status pandemi covid-19. Namun, vaksinasi harus selalu diiringi disiplin 3M.
 
"Jangan kendor memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak. Siap divaksinasi saat vaksin tersedia," imbau Lucia.
 
Pemerintah melalui #satgascovid19 tak bosan-bosannya mengampanyekan #ingatpesanibu. Jangan lupa selalu menerapkan 3M, yakni #pakaimasker, #jagajarak dan #jagajarakhindarikerumunan, serta #cucitangan dan #cucitanganpakaisabun.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan