Polisi memeriksa tempat kejadian perkara. Foto: Medcom.id/Mohammad Rizal.
Polisi memeriksa tempat kejadian perkara. Foto: Medcom.id/Mohammad Rizal.

Proyektil Peluru di Ruangan Vivi Diuji Balistik

Whisnu Mardiansyah • 17 Oktober 2018 16:38
Jakarta: Polisi menemukan satu proyektil peluru di ruang kerja anggota DPR Fraksi Partai Demokrat Vivi Sumantri Jayabaya. Proyektil peluru bakal diuji balistik untuk memastikan asal senjata yang digunakan.
 
"Kita akan lakukan scientific investigation, uji balistik, untuk pembandingnya apakah sama dan identik dengan kejadian peristiwa Senin (15 Oktober 2018)," kata Kapolres Jakarta Pusat Kombes Roma Hutajulu saat jumpa pers di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu 17 Oktober 2018.
 
Menurut dia, proyektil yang ditemukan hari ini berkaliber 9 milimeter. Proyektil itu identik dengan penemuan peluru pada insiden peluru nyasar, Senin kemarin. 

Roma mengatakan insiden peluru nyasar ini baru diketahui hari ini setelah adanya laporan dari staf ruang anggota. Diduga, dua lubang peluru yang ditemukan hari ini serupa dengan kejadian Senin kemarin.
 
"Dari Senin sampai kemarin memang beliau-beliau tidak di tempat dan baru diketahui ketika staf membuka gorden masing-masing lantai tersebut baru diketemukan bekas peluru nyasar," ujar dia.
 
Saat ini tim laboratorium forensik Mabes Polri sedang menguji proyektil pembanding. Ia enggan berspekulasi apakah lubang peluru yang ditemukan hari ini berasal dari senjata serupa.
 
"Kita menunggu apakah nanti dari labfor pembanding proyektil yang ditemukan. Sementara hasil dari labfor, pelurunya sama 9 mm seperti kemarin," pungkas dia.
 
Lubang peluru baru ditemukan di ruang anggota DPR RI Fraksi Partai Demokrat dan Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN). Belum diketahui apakah insiden ini terjadi bersamaan dengan insiden pada Senin kemarin.
 
Baca: Vivi Sempat tak Percaya Lubang di Ruangan dari Tembakan
 
Lubang peluru ditemukan di ruang kerja nomor 1008 milik anggota Fraksi Partai Demokrat Vivi Jayabaya Sumantri di lantai 10 Gedung Nusantara 1. Lubang terlihat jelas di dinding ruangan yang dilapisi wallpaper.
 
Lubang kedua ditemukan di ruang kerja nomor 2003 milik anggota Fraksi PAN Totok Daryanto. Lubang terlihat di pojok kanan atas ruangan kerja. Namun, proyektil peluru belum ditemukan di ruangan Totok.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(OGI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan