Jakarta: Selama berbulan-bulan, masyarakat diharuskan memakai masker di area publik untuk mengurangi penyebaran covid-19.
Meski masker berfungsi melindungi kesehatan, tidak semua orang suka memakainya berjam-jam. Apakah Anda termasuk yang tidak suka?
Bagi Anda yang tidak suka memakai masker, Dr John O'Horo, dokter penyakit menular di Mayo Clinic, memberikan opininya.
“Saya tidak berpikir ada orang yang suka memakai topeng. Itu benar sekali. Rasanya tidak nyaman, dan ini adalah sebuah kenormalan baru," ucap Dr John O'Horo, dikutip Mayo Clinic News Network.
Pada masa pandemi covid-19, memakai masker menjadi sebuah kebiasaan baru ketika berada di tempat umum. Memakai masker merupakan salah satu upaya untuk mencegah penularan covid-19.
"Alasan kita perlu memakai masker adalah karena risiko penularan virus covid-19 sangat nyata. Orang-orang mungkin menularkan tanpa mengetahui bahwa mereka terinfeksi," katanya.
Dr John O’Horo menegaskan meski Anda mungkin tak betah, memakai masker dapat memberikan Anda perlindungan dari tertular virus.
Tak hanya memakai masker, ia pun mengingatkan agar setiap orang disiplin menerapkan protokol kesehatan.
"Ingatlah hal yang harus selalu Anda lakukan adalah kenakan masker, jaga jarak dengan orang lain minimal 1 atau 2 meter, bersihkan permukaan benda sebelum Anda sentuh, cuci tangan dengan sabun, dan hindari keramaian,” kata Dr John O'Horo.
"Satu lagi, pastikan Anda mendapatkan vaksinasi flu. Ini tidak akan mencegah penularan virus covid-19, tetapi akan mengurangi risiko Anda terkena flu," ucapnya menambahkan.
Pada masa pandemi ini, pemerintah melalui #satgascovid19 terus mengampanyekan #ingatpesanibu. Jangan lupa selalu menerapkan 3M, yakni #pakaimasker, #jagajarak dan #jagajarakhindarikerumunan, serta #cucitangan dan #cucitanganpakaisabun.
Jakarta: Selama berbulan-bulan, masyarakat diharuskan memakai masker di area publik untuk mengurangi penyebaran covid-19.
Meski masker berfungsi melindungi kesehatan, tidak semua orang suka memakainya berjam-jam. Apakah Anda termasuk yang tidak suka?
Bagi Anda yang tidak suka memakai masker, Dr John O'Horo, dokter penyakit menular di Mayo Clinic, memberikan opininya.
“Saya tidak berpikir ada orang yang suka memakai topeng. Itu benar sekali. Rasanya tidak nyaman, dan ini adalah sebuah kenormalan baru," ucap Dr John O'Horo, dikutip Mayo Clinic News Network.
Pada masa pandemi covid-19, memakai masker menjadi sebuah kebiasaan baru ketika berada di tempat umum. Memakai masker merupakan salah satu upaya untuk mencegah penularan covid-19.
"Alasan kita perlu memakai masker adalah karena risiko penularan virus covid-19 sangat nyata. Orang-orang mungkin menularkan tanpa mengetahui bahwa mereka terinfeksi," katanya.
Dr John O’Horo menegaskan meski Anda mungkin tak betah, memakai masker dapat memberikan Anda perlindungan dari tertular virus.
Tak hanya memakai masker, ia pun mengingatkan agar setiap orang disiplin menerapkan protokol kesehatan.
"Ingatlah hal yang harus selalu Anda lakukan adalah kenakan masker, jaga jarak dengan orang lain minimal 1 atau 2 meter, bersihkan permukaan benda sebelum Anda sentuh, cuci tangan dengan sabun, dan hindari keramaian,” kata Dr John O'Horo.
"Satu lagi, pastikan Anda mendapatkan vaksinasi flu. Ini tidak akan mencegah penularan virus covid-19, tetapi akan mengurangi risiko Anda terkena flu," ucapnya menambahkan.
Pada masa pandemi ini, pemerintah melalui #satgascovid19 terus mengampanyekan #ingatpesanibu. Jangan lupa selalu menerapkan 3M, yakni #pakaimasker, #jagajarak dan #jagajarakhindarikerumunan, serta #cucitangan dan #cucitanganpakaisabun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ROS)