medcom.id, Surabaya: Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jatim telah bersiap diri bila ada tambahan korban baru usai ditemukannya badan pesawat AirAsia QZ8501. Jika kedatangan jenazah baru, formasi tim tak akan berubah banyak.
"Tetap kita lakukan maksimal, tak ada perubahan apa lagi dengan ditemukannya badan pesawat," ujar Kapolda Jatim Irjen Pol Anas Yusuf di kantornya, Jalan Ahmad Yani, Surabaya, Jatim, Kamis (15/1/2015).
Anas sudah memberikan instruksi bagi Kepala Bidang Dokumentasi Kesehatan Polda Jatim Kombes Pol Budiyono. Budiyono yang juga Kepala tim DVI Jatim diminta mengantisipasi segala kemungkinan yang terjadi.
"Dengan ditemukannya badan pesawat, korban akan bertambah. (Tenaga petugas DVI) akan tetap biar gampang kita gerakannya," jelas dia.
Sementara itu, hingga saat ini Polda Jatim telah menerima 48 jenazah korban insiden pesawat AirAsia QZ8501. Sebanyak 39 jenazah berhasil teridentifikasi. Mereka pun akan menerima dua korban yang ditemukan nelayan di perairan Kotabaru, Kalimantan Selatan. Tugas tim DVI untuk mengidentifikasi jenazah kemungkinan masih akan berlanjut mengingat telah ditemukannya badan pesawat yang diduga masih banyak korban terjebak di badan pesawat yang berada dalam kedalaman 28 meter.
medcom.id, Surabaya: Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jatim telah bersiap diri bila ada tambahan korban baru usai ditemukannya badan pesawat AirAsia QZ8501. Jika kedatangan jenazah baru, formasi tim tak akan berubah banyak.
"Tetap kita lakukan maksimal, tak ada perubahan apa lagi dengan ditemukannya badan pesawat," ujar Kapolda Jatim Irjen Pol Anas Yusuf di kantornya, Jalan Ahmad Yani, Surabaya, Jatim, Kamis (15/1/2015).
Anas sudah memberikan instruksi bagi Kepala Bidang Dokumentasi Kesehatan Polda Jatim Kombes Pol Budiyono. Budiyono yang juga Kepala tim DVI Jatim diminta mengantisipasi segala kemungkinan yang terjadi.
"Dengan ditemukannya badan pesawat, korban akan bertambah. (Tenaga petugas DVI) akan tetap biar gampang kita gerakannya," jelas dia.
Sementara itu, hingga saat ini Polda Jatim telah menerima 48 jenazah korban insiden pesawat AirAsia QZ8501. Sebanyak 39 jenazah berhasil teridentifikasi. Mereka pun akan menerima dua korban yang ditemukan nelayan di perairan Kotabaru, Kalimantan Selatan. Tugas tim DVI untuk mengidentifikasi jenazah kemungkinan masih akan berlanjut mengingat telah ditemukannya badan pesawat yang diduga masih banyak korban terjebak di badan pesawat yang berada dalam kedalaman 28 meter.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LOV)