Jakarta: Aksi peretas (hacker) Bjorka telah berhasil mencuri perhatian warganet akhir-akhir ini lantaran berhasil membocorkan data rahasia pemerintah. Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate berharap pengesahan Rancangan Undang-Undang (RUU) Perlindungan Data Pribadi (PDP) segera dilakukan.
Johnny Plate mengatakan, pengesahan RUU PDP untuk memberikan payung hukum dalam ruang digital di Indonesia. RUU PDP saat ini tinggal dibawa ke rapat paripurna DPR disahkan.
“RUU PDP telah disetujui di rapat tingkat satu oleh Komisi I RI dan pemerintah. Kami sekarang tentu menunggu jadwal untuk pembahasan dan persetujuan tingkat II, yaitu Rapat Paripurna DPR,” kata Johnny Plate dilansir dari tayangan Selamat Pagi Indonesia Metro TV, Selasa, 13 September 2022.
Selain itu, Johnny Plate juga menghimbau bagi seluruh penyelenggara dan pengguna sistem elektronik untuk mematuhi standar sistem elektronik yang ada untuk menjaga keamanan cyberspace.
Sepanjang 2022, Bjorka setidaknya telah melakukan peretasan dan pembocoran data rahasia sebanyak tiga kali, diantaranya 150 juta data penduduk Indonesia yang berasal dari Komisi Pemilu, 1,3 miliar pengguna SIM Card, serta Surat Rahasia Badan Intelijen Negara atau BIN ke Presiden Joko Widodo.
(Gracia Anggellica)
Jakarta: Aksi peretas (
hacker)
Bjorka telah berhasil mencuri perhatian warganet akhir-akhir ini lantaran berhasil membocorkan data rahasia pemerintah. Menteri Komunikasi dan Informatika
Johnny G. Plate berharap pengesahan Rancangan Undang-Undang (RUU) Perlindungan Data Pribadi (PDP) segera dilakukan.
Johnny Plate mengatakan, pengesahan
RUU PDP untuk memberikan payung hukum dalam ruang digital di Indonesia. RUU PDP saat ini tinggal dibawa ke rapat paripurna DPR disahkan.
“RUU PDP telah disetujui di rapat tingkat satu oleh Komisi I RI dan pemerintah. Kami sekarang tentu menunggu jadwal untuk pembahasan dan persetujuan tingkat II, yaitu Rapat Paripurna DPR,” kata Johnny Plate dilansir dari tayangan Selamat Pagi Indonesia Metro TV, Selasa, 13 September 2022.
Selain itu, Johnny Plate juga menghimbau bagi seluruh penyelenggara dan pengguna sistem elektronik untuk mematuhi standar sistem elektronik yang ada untuk menjaga keamanan
cyberspace.
Sepanjang 2022, Bjorka setidaknya telah melakukan peretasan dan pembocoran data rahasia sebanyak tiga kali, diantaranya 150 juta data penduduk Indonesia yang berasal dari Komisi Pemilu, 1,3 miliar pengguna SIM Card, serta Surat Rahasia Badan Intelijen Negara atau BIN ke Presiden Joko Widodo.
(Gracia Anggellica) Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WAN)