Jakarta: Partai NasDem menyoroti keberadaan sarana dan prasarana dalam pembangunan gedung layanan kesehatan untuk menunjang kesehatan warga. Khususnya, dalam merespons kasus gagal ginjal akut yang menimpa anak-anak.
"Ketersediaan sarana dan prasarana yang baik dalam infrastruktur sebuah gedung akan memberi dampak dalam merespons persoalan kesehatan khususnya yang terjadi saat ini seperti kasus ginjal akut pada anak-anak," kata Ketua DPP Bidang Pembangunan dan Infrastruktur Partai NasDem Okky Asokawati melalui keterangan tertulis, Jumat, 21 Oktober 2022.
Okky menyebutkan desain tata ruang di tengah publik juga berkontribusi dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat. Menurut dia, desain tata ruang fasilitas publik, khususnya di sektor kesehatan, harus berorientasi pada penguatan kesehatan masyarakat.
"Jadi, desain tata ruang publik di sektor kesehatan harus diproyeksikan sebagai upaya negara memudahkan publik dalam mengakses fasilitas kesehatan," tegas Okky.
Okky menyebutkan ketersediaan sarana dan prasarana yang merata akan memudahkan dalam proses penanganan kepada pasien anak-anak yang teridentifikasi penderita gagal ginjal akut.
"Di sini terjadi keterhubungan antara infrastruktur, sarana dan prasarana dengan bidang kesehatan," jelas Okky.
Okky menyebutkan ketersediaan prasarana kesehatan juga tak kalah penting untuk memastikan penanganan lebih cepat dan tepat. Menurut dia, ketersediaaan prasarana kesehatan yang tidak merata yang dimiliki oleh fasilitas kesehatan (faskes) juga menyebabkan kurang cepatnya dalam merespons kejadian.
"Seperti fasilitas cuci darah mestinya dimiliki oleh Rumah Sakit di tingkat kabupaten/kota setiap daerah," sebut Okky.
Okky meminta seluruh pemangku kepentingan di tingkat pemerintah dapat saling mendukung dalam penanganan kasus gagal ginjal akut yang menimpa anak-anak. Menurut dia, koordinasi antarlembaga menjadi kunci penanganan kasus ini dengan baik.
"Prinsipnya masalah ini harus diperhatikan semua pihak, saling gotong royong agar para orang tua tetap tenang dan anak-anak yang terkonfirmasi ginjal akut dapat tertangani dengan baik," ujar mantan anggota DPR Komisi Kesehatan dua periode ini.
Jakarta: Partai NasDem menyoroti keberadaan sarana dan prasarana dalam pembangunan gedung layanan kesehatan untuk menunjang kesehatan warga. Khususnya, dalam merespons kasus
gagal ginjal akut yang menimpa anak-anak.
"Ketersediaan sarana dan prasarana yang baik dalam infrastruktur sebuah gedung akan memberi dampak dalam merespons persoalan kesehatan khususnya yang terjadi saat ini seperti kasus ginjal akut pada anak-anak," kata Ketua DPP Bidang Pembangunan dan Infrastruktur Partai NasDem Okky Asokawati melalui keterangan tertulis, Jumat, 21 Oktober 2022.
Okky menyebutkan desain tata ruang di tengah publik juga berkontribusi dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat. Menurut dia, desain tata ruang fasilitas publik, khususnya di sektor kesehatan, harus berorientasi pada penguatan kesehatan masyarakat.
"Jadi, desain tata ruang publik di sektor kesehatan harus diproyeksikan sebagai upaya negara memudahkan publik dalam mengakses fasilitas kesehatan," tegas Okky.
Okky menyebutkan ketersediaan sarana dan prasarana yang merata akan memudahkan dalam proses penanganan kepada pasien anak-anak yang teridentifikasi penderita
gagal ginjal akut.
"Di sini terjadi keterhubungan antara infrastruktur, sarana dan prasarana dengan bidang kesehatan," jelas Okky.
Okky menyebutkan ketersediaan prasarana kesehatan juga tak kalah penting untuk memastikan penanganan lebih cepat dan tepat. Menurut dia, ketersediaaan prasarana kesehatan yang tidak merata yang dimiliki oleh fasilitas kesehatan (faskes) juga menyebabkan kurang cepatnya dalam merespons kejadian.
"Seperti fasilitas cuci darah mestinya dimiliki oleh Rumah Sakit di tingkat kabupaten/kota setiap daerah," sebut Okky.
Okky meminta seluruh pemangku kepentingan di tingkat pemerintah dapat saling mendukung dalam penanganan kasus
gagal ginjal akut yang menimpa anak-anak. Menurut dia, koordinasi antarlembaga menjadi kunci penanganan kasus ini dengan baik.
"Prinsipnya masalah ini harus diperhatikan semua pihak, saling gotong royong agar para orang tua tetap tenang dan anak-anak yang terkonfirmasi ginjal akut dapat tertangani dengan baik," ujar mantan anggota DPR Komisi Kesehatan dua periode ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)
