medcom.id, Jakarta: Pengelola Masjid Istiqlal memajang kiswah hadiah dari Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz di samping mimbar. Potongan kain penutup Kakbah tersebut bertuliskan surat Al Baqarah ayat 125.
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengatakkan, ini hadiah dari Raja untuk masyarakat Indonesia. Menurut dia, ada lima keistimewaan dari pemberian itu.
Pertama, potongan kiswah bertuliskan surat Al Baqarah ayat 125. Kedua, kiswah adalah pelindung Kakbah yang memiliki nilai luar biasa.
"Ketiga, keistimewaannya ayat Alquran dalam bentuk kiswah itu didatangkan langsung oleh seorang Raja sebagai hadiah," kata Lukman di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Jumat 10 Maret 2017.
Keistimewaan keempat, kiswah sebagai hadiah bagi seluruh umat Islam di Indonesia dan Masjid Istiqlal dipilih sebagai tempat untuk melestarikan kiswah tesebut.
Terakhir, kata Lukman, kiswah hadiah dari Raja ditempatkan di tempat yang istimewa oleh Badan Pelaksana Pengelola Masjid Istiqlal (BPPMI). Tujuannya agar semua umat Muslim dan masyarakat Indonesia bisa melihat kiswah tersebut.
Ketua BPPMI Muhammad Muzammil Basyuni berdoa keberadaan potongan kiswah di Istiqlal menjadikan masjid ini bagian dari makam Nabi Ibrahim.
"Potongan kiswah itu kami taruh di bawah persis lafzul jalalah dan Muhammad Rasulullah," terang Muzammil.
medcom.id, Jakarta: Pengelola Masjid Istiqlal memajang kiswah hadiah dari Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz di samping mimbar. Potongan kain penutup Kakbah tersebut bertuliskan surat Al Baqarah ayat 125.
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengatakkan, ini hadiah dari Raja untuk masyarakat Indonesia. Menurut dia, ada lima keistimewaan dari pemberian itu.
Pertama, potongan kiswah bertuliskan surat Al Baqarah ayat 125. Kedua, kiswah adalah pelindung Kakbah yang memiliki nilai luar biasa.
"Ketiga, keistimewaannya ayat Alquran dalam bentuk kiswah itu didatangkan langsung oleh seorang Raja sebagai hadiah," kata Lukman di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Jumat 10 Maret 2017.
Keistimewaan keempat, kiswah sebagai hadiah bagi seluruh umat Islam di Indonesia dan Masjid Istiqlal dipilih sebagai tempat untuk melestarikan kiswah tesebut.
Terakhir, kata Lukman, kiswah hadiah dari Raja ditempatkan di tempat yang istimewa oleh Badan Pelaksana Pengelola Masjid Istiqlal (BPPMI). Tujuannya agar semua umat Muslim dan masyarakat Indonesia bisa melihat kiswah tersebut.
Ketua BPPMI Muhammad Muzammil Basyuni berdoa keberadaan potongan kiswah di Istiqlal menjadikan masjid ini bagian dari makam Nabi Ibrahim.
"Potongan kiswah itu kami taruh di bawah persis lafzul jalalah dan Muhammad Rasulullah," terang Muzammil.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(TRK)