Jakarta: Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni mendorong polisi meningkatkan patroli pagi guna menciptakan rasa aman. Hal itu disampaikan Sahroni menyikapi penangkapan jambret yang beraksi di kawasan Car Free Day (CFD) Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, Minggu, 16 Juni 2024.
“Akhirnya, ketangkap juga mereka. Karena jujur saja, aksi jambret di CFD ini sangat meresahkan dan buat masyarakat geram, makanya sampai viral gitu. Karena lumayan sering kan yang begini, entah pelari, pesepeda, atau yang jalan sehat sekalipun rasanya pernah jadi korban. Karenanya, saya minta polisi juga untuk pastikan masyarakat bisa berolahraga tanpa rasa takut,” ujar Sahroni melalui keterangan tertulis, Kamis, 4 Juli 2024.
Bendahara Umum (Bandum) DPP Partai NasDem itu meminta agar pelaku dijatuhi hukuman setimpal. Sehingga, memberi efek jera.
“Pokoknya wajib dijatuhi hukuman pidana, biar jera orang-orang nekat itu. Dan sebagai sebagai warga Jakarta, kami tentunya berharap pihak kepolisian bisa menjadikan ini bahan evaluasi. Bahwa saat CFD dan di jam-jam olahraga pagi, sebetulnya sangat rawan terjadi tindak kejahatan," ungkap dia.
Selain itu, Sahroni meminta agar Polri memantau keamanan CFD melalui kamera pengawas atah CCTV yang ada di sepanjang jalan. Sehingga, bisa memberikan rasa aman kepada masyarakat saat berolahraga.
“Biar kamtibmas terjaga, masyarakat nggak takut buat beraktivitas. Karena yakin ada polisi yang menjaga keamanan,” ujar dia. Sahroni.
Sebelumnya, polisi menangkap dua penjambret yang beraksi di kawasan CFD Jalan Jenderal Sudirman. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, kedua jambret berinisial U dan MR ditangkap pada hari dan tempat yang berbeda.
U sudah lebih dulu ditangkap polisi kurang dari 24 jam setelah aksi penjambretannya viral di media sosial. Sedangkan MR ditangkap di Jampang Kulon, Sukabumi, pada Senin, 1 Juli 2024.
Jakarta: Wakil Ketua Komisi III DPR
Ahmad Sahroni mendorong polisi meningkatkan patroli pagi guna menciptakan rasa aman. Hal itu disampaikan Sahroni menyikapi penangkapan jambret yang beraksi di kawasan Car Free Day (CFD) Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, Minggu, 16 Juni 2024.
“Akhirnya, ketangkap juga mereka. Karena jujur saja, aksi jambret di CFD ini sangat meresahkan dan buat masyarakat geram, makanya sampai viral gitu. Karena lumayan sering kan yang begini, entah pelari, pesepeda, atau yang jalan sehat sekalipun rasanya pernah jadi korban. Karenanya, saya minta polisi juga untuk pastikan masyarakat bisa berolahraga tanpa rasa takut,” ujar Sahroni melalui keterangan tertulis, Kamis, 4 Juli 2024.
Bendahara Umum (Bandum) DPP Partai NasDem itu meminta agar pelaku dijatuhi hukuman setimpal. Sehingga, memberi efek jera.
“Pokoknya wajib dijatuhi hukuman pidana, biar jera orang-orang nekat itu. Dan sebagai sebagai warga Jakarta, kami tentunya berharap pihak kepolisian bisa menjadikan ini bahan evaluasi. Bahwa saat CFD dan di jam-jam olahraga pagi, sebetulnya sangat rawan terjadi tindak kejahatan," ungkap dia.
Selain itu, Sahroni meminta agar
Polri memantau keamanan CFD melalui kamera pengawas atah CCTV yang ada di sepanjang jalan. Sehingga, bisa memberikan rasa aman kepada masyarakat saat berolahraga.
“Biar kamtibmas terjaga, masyarakat nggak takut buat beraktivitas. Karena yakin ada polisi yang menjaga keamanan,” ujar dia. Sahroni.
Sebelumnya, polisi menangkap dua penjambret yang beraksi di kawasan CFD Jalan Jenderal Sudirman. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, kedua jambret berinisial U dan MR ditangkap pada hari dan tempat yang berbeda.
U sudah lebih dulu ditangkap polisi kurang dari 24 jam setelah aksi penjambretannya viral di media sosial. Sedangkan MR ditangkap di Jampang Kulon, Sukabumi, pada Senin, 1 Juli 2024.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(ADN)
