Jakarta: Umat muslim di Indonesia akan bersiap menyambut tahun baru Islam yang jatuh pada tanggal 1 Muharam kalender Hijriah.
Berdasarkan SKB 3 Menteri, penetapan 1 Muharam 1456 alias tahun baru Islam 2024 yakni pada Minggu, tanggal 7 Juli 2024.
Masuknya bulan Muharam atau tahun baru Islam merupakan momen yang penting bagi umat muslim, khususnya dakam meningkatkan ketakwaan dan keimanan kepada Allah SWT.
Doa menyambut tahun baru Islam (1 Muharam)
Melansir dari NU Online, salah satu amalan dalam menyambut tahun Islam ada dengan membaca doa awal tahun hijriah.
Allahumma antal abadiyyul qadimul awwal. Wa 'ala fadhlikal 'azhimi wa karimi judikal mu'awwal. Hadza 'amun jadidun qad aqbal. As'alukal 'ishmata fihi minas syaithani wa auliya'ih, wal 'auna 'ala hadzihin nafsil ammarati bis su'I, wal isytighala bima yuqarribuni ilaika zulfa, ya dzal jalali wal ikram.
Artinya: Tuhanku, Kau yang Abadi, Qadim, dan Awal. Atas karunia-Mu yang besar dan kemurahan-Mu yang mulia, Kau menjadi pintu harapan. Tahun baru ini sudah tiba. Aku berlindung kepada-Mu dari bujukan Iblis dan para walinya di tahun ini. Aku pun mengharap pertolongan-Mu dalam mengatasi nafsu yang kerap mendorongku berlaku jahat. Kepada-Mu, aku memohon bimbingan agar aktivitas keseharian mendekatkanku pada rahmat-Mu. Wahai Tuhan Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan.
Waktu yang tepat membaca doa awal tahun
Melansir laman resmi Majelis Ulama (MUI), doa menyambut tahun baru Islam bisa dibaca setelah salat Magrib.
Doa tersebut dianjurkan untuk dibaca sebanyak tiga kali. Hal ini dikarenakan perhitungan tahun dalam Islam dimulai pasca terbenamnya matahari.
Jakarta: Umat muslim di Indonesia akan bersiap menyambut
tahun baru Islam yang jatuh pada tanggal 1 Muharam kalender
Hijriah.
Berdasarkan SKB 3 Menteri, penetapan 1 Muharam 1456 alias tahun baru Islam 2024 yakni pada Minggu, tanggal 7 Juli 2024.
Masuknya bulan Muharam atau tahun baru Islam merupakan momen yang penting bagi umat muslim, khususnya dakam meningkatkan ketakwaan dan keimanan kepada Allah SWT.
Doa menyambut tahun baru Islam (1 Muharam)
Melansir dari
NU Online, salah satu amalan dalam menyambut tahun Islam ada dengan membaca doa awal tahun hijriah.
Allahumma antal abadiyyul qadimul awwal. Wa 'ala fadhlikal 'azhimi wa karimi judikal mu'awwal. Hadza 'amun jadidun qad aqbal. As'alukal 'ishmata fihi minas syaithani wa auliya'ih, wal 'auna 'ala hadzihin nafsil ammarati bis su'I, wal isytighala bima yuqarribuni ilaika zulfa, ya dzal jalali wal ikram.
Artinya: Tuhanku, Kau yang Abadi, Qadim, dan Awal. Atas karunia-Mu yang besar dan kemurahan-Mu yang mulia, Kau menjadi pintu harapan. Tahun baru ini sudah tiba. Aku berlindung kepada-Mu dari bujukan Iblis dan para walinya di tahun ini. Aku pun mengharap pertolongan-Mu dalam mengatasi nafsu yang kerap mendorongku berlaku jahat. Kepada-Mu, aku memohon bimbingan agar aktivitas keseharian mendekatkanku pada rahmat-Mu. Wahai Tuhan Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan.
Waktu yang tepat membaca doa awal tahun
Melansir laman resmi Majelis Ulama (MUI), doa menyambut tahun baru Islam bisa dibaca setelah salat Magrib.
Doa tersebut dianjurkan untuk dibaca sebanyak tiga kali. Hal ini dikarenakan perhitungan tahun dalam Islam dimulai pasca terbenamnya matahari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(PRI)