Jakarta: Wabah penyakit demam berdarah dengue (DBD) menyerang zona merah penyebaran virus korona (covid-19). Wilayah tersebut berada di Jawa Barat, Lampung, Nusa Tenggara Timur, Jawa Timur, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan, dan Yogyakarta.
"Ini adalah provinsi-provinsi dengan kasus DBD tinggi dan juga memiliki kasus covid-19 tinggi," kata Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi di Kantor Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta Timur, Senin, 22 Juni 2020.
Nadia mengatakan tingkat kematian akibat wabah ini juga sangat tinggi di provinsi-provinsi tersebut. Kategori tertinggi juga dipengaruhi tingkat kematian.
Baca: Mayoritas Kasus DBD Terjadi di Jawa Barat
Nadia menjelaskan kematian akibat DBD telah mencapai 346 jiwa. Sementara itu, kasus DBD sudah menyentuh angka 68 ribu.
"Biasanya, puncak kasus setiap tahun itu di bulan Maret, tapi ada yang berbeda pada tahun ini, kami melihat penambahan kasus sampai dengan bulan Juni. Jumlahnya cukup banyak," ungkap Nadia.
Jakarta: Wabah penyakit demam berdarah dengue (DBD) menyerang zona merah penyebaran virus korona (covid-19). Wilayah tersebut berada di Jawa Barat, Lampung, Nusa Tenggara Timur, Jawa Timur, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan, dan Yogyakarta.
"Ini adalah provinsi-provinsi dengan kasus DBD tinggi dan juga memiliki kasus covid-19 tinggi," kata Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi di Kantor Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta Timur, Senin, 22 Juni 2020.
Nadia mengatakan tingkat kematian akibat wabah ini juga sangat tinggi di provinsi-provinsi tersebut. Kategori tertinggi juga dipengaruhi tingkat kematian.
Baca: Mayoritas Kasus DBD Terjadi di Jawa Barat
Nadia menjelaskan kematian akibat DBD telah mencapai 346 jiwa. Sementara itu, kasus DBD sudah menyentuh angka 68 ribu.
"Biasanya, puncak kasus setiap tahun itu di bulan Maret, tapi ada yang berbeda pada tahun ini, kami melihat penambahan kasus sampai dengan bulan Juni. Jumlahnya cukup banyak," ungkap Nadia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)
