medcom.id, Jakarta: Terjadi ledakan di Pos Polisi perempatan lampu merah, Jalan M.H. Thamrin, Jakarta Pusat, sekitar pukul 10.50 WIB. Juru Bicara Kepresidenan Johan Budi S.P. memastikan, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, masih aman.
"Belum ada informasi mengarah ke Istana," kata Johan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (14/1/2016).
Namun demikian, pengamanan di sekitar area Istana diperketat agar tidak terjadi hal yang diinginkan. Paspamres, kata Johan, sudah memiliki prosedur tetap (protap) tersendiri mengamankan ring 1.
"Paspampres menjelaskan bahwa kami sudah mempunyai protap mengenai pengamanan yang berkaitan dengan itu," ujar mantan Plt pimpinan KPK.
Dia pun meminta masyarakat tidak berspekulasi dan menyerahkan penuntasan insiden itu kepada kepolisian. Presiden, kata dia, mempersingkat waktu kunjungan kerja di Jawa Barat dan segera menggelar rapat terbatas terkait peristiwa tersebut.
"Jangan berspekulasi dulu kita serahkan itu ke Polri dan beliau sudah sampaikan, sudah memerintahkan Kapolri untuk melakukan pengusutan lebih tuntas. Presiden akan segera kembali dan melakukan ratas dengan jajarannya," kata Johan.
Ledakan bom dan baku tembak di kawasan Sarinah Thamrin mengakibatkan tujuh korban luka-luka, termasuk dua di antaranya polisi. Semua korban dibawa ke RSPAD Gatot Subroto untuk menjalani perawatan. Hingga kini belum diketahui motif pelaku peledakan.
medcom.id, Jakarta: Terjadi ledakan di Pos Polisi perempatan lampu merah, Jalan M.H. Thamrin, Jakarta Pusat, sekitar pukul 10.50 WIB. Juru Bicara Kepresidenan Johan Budi S.P. memastikan, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, masih aman.
"Belum ada informasi mengarah ke Istana," kata Johan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (14/1/2016).
Namun demikian, pengamanan di sekitar area Istana diperketat agar tidak terjadi hal yang diinginkan. Paspamres, kata Johan, sudah memiliki prosedur tetap (protap) tersendiri mengamankan ring 1.
"Paspampres menjelaskan bahwa kami sudah mempunyai protap mengenai pengamanan yang berkaitan dengan itu," ujar mantan Plt pimpinan KPK.
Dia pun meminta masyarakat tidak berspekulasi dan menyerahkan penuntasan insiden itu kepada kepolisian. Presiden, kata dia, mempersingkat waktu kunjungan kerja di Jawa Barat dan segera menggelar rapat terbatas terkait peristiwa tersebut.
"Jangan berspekulasi dulu kita serahkan itu ke Polri dan beliau sudah sampaikan, sudah memerintahkan Kapolri untuk melakukan pengusutan lebih tuntas. Presiden akan segera kembali dan melakukan ratas dengan jajarannya," kata Johan.
Ledakan bom dan baku tembak di kawasan Sarinah Thamrin mengakibatkan tujuh korban luka-luka, termasuk dua di antaranya polisi. Semua korban dibawa ke RSPAD Gatot Subroto untuk menjalani perawatan. Hingga kini belum diketahui motif pelaku peledakan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MBM)