medcom.id, London: Jermain Defoe dipastikan tidak menjadi bagian skuat Inggris di Piala Dunia 2014. Striker Toronto FC, ini pun merasa kecewa.
"Ini, tak perlu diragukan, adalah titik terendah dalam karier. Saya merasa hancur," kata Jermain Defoe, seperti dikutip The Sun.
Pada Piala Dunia 2010, ia masih dipercaya sebagai salah satu ujung tombak tim Union Jack. Kesempatan yang sama juga ia terima ketika Inggris berkompetisi di Piala Eropa 2012. Menjelang Piala Dunia 2014, mantan pemain Tottenham Hotspur ini hanya masuk daftar tunggu pelatih Roy Hodgson.
"Saya tidak banyak ingat percakapan. Setelah dia mengatakan saya tidak masuk daftar skuat, saya mematikan telefon. Hati saya patah," ujarnya.
Defoe lalu mengenang peristiwa yang terjadi ketika menjelang Piala Dunia 2006. Ia didepak dari skuad yang saat itu dilatih Sven-Goran Eriksson, setelah sempat masuk training camp. Pengalaman itu tidak ingin ia rasakan lagi. Namun, menurut striker 31 tahun itu, kali ini perasaannya jauh lebih buruk.
Defoe telah mengantongi 55 caps dengan torehan 19 gol. Ia terakhir tampil untuk Timnas ketika melawan Cile pada laga persahabatan 15 November 2013. Februari lalu, ia menyisih dari Liga Inggris, dan memilih berkarier di MLS, bersama Toronto FC.
"Sebagian orang menganggap saya seperti sudah di sini selama empat tahun, dari pada dua bulan. Saya tidak pernah berbincang dengan Roy tentang peluang saya di timnas, karena saya pikir tidak perlu. Saya juga membaca berita bahwa ia mengatakan bermain di MLS tidak akan mempengaruhi apapun, karena dia mengenal saya sebagai pemain," katanya lagi.
Roy Hodgson telah mengumumkan 23 pemainnya. Di barisan penyerang, Hodgson memasang Wayne Rooney, Danny Welbeck, Danniel, Sturidge, dan Rickie Lambert.
medcom.id, London: Jermain Defoe dipastikan tidak menjadi bagian skuat Inggris di Piala Dunia 2014. Striker Toronto FC, ini pun merasa kecewa.
"Ini, tak perlu diragukan, adalah titik terendah dalam karier. Saya merasa hancur," kata Jermain Defoe, seperti dikutip
The Sun.
Pada Piala Dunia 2010, ia masih dipercaya sebagai salah satu ujung tombak tim
Union Jack. Kesempatan yang sama juga ia terima ketika Inggris berkompetisi di Piala Eropa 2012. Menjelang Piala Dunia 2014, mantan pemain Tottenham Hotspur ini hanya masuk daftar tunggu pelatih Roy Hodgson.
"Saya tidak banyak ingat percakapan. Setelah dia mengatakan saya tidak masuk daftar skuat, saya mematikan telefon. Hati saya patah," ujarnya.
Defoe lalu mengenang peristiwa yang terjadi ketika menjelang Piala Dunia 2006. Ia didepak dari skuad yang saat itu dilatih Sven-Goran Eriksson, setelah sempat masuk training camp. Pengalaman itu tidak ingin ia rasakan lagi. Namun, menurut striker 31 tahun itu, kali ini perasaannya jauh lebih buruk.
Defoe telah mengantongi 55 caps dengan torehan 19 gol. Ia terakhir tampil untuk Timnas ketika melawan Cile pada laga persahabatan 15 November 2013. Februari lalu, ia menyisih dari Liga Inggris, dan memilih berkarier di MLS, bersama Toronto FC.
"Sebagian orang menganggap saya seperti sudah di sini selama empat tahun, dari pada dua bulan. Saya tidak pernah berbincang dengan Roy tentang peluang saya di timnas, karena saya pikir tidak perlu. Saya juga membaca berita bahwa ia mengatakan bermain di MLS tidak akan mempengaruhi apapun, karena dia mengenal saya sebagai pemain," katanya lagi.
Roy Hodgson telah mengumumkan 23 pemainnya. Di barisan penyerang, Hodgson memasang Wayne Rooney, Danny Welbeck, Danniel, Sturidge, dan Rickie Lambert.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FIT)