medcom.id, Karachi: Kelompok Taliban cabang Pakistan mengancam melancarkan aksi kekerasan lainnya setelah menyerang Bandara Internasional Jinnah di Karachi, Pakistan, akhir pekan kemarin. Dalam kejadian itu, sedikitnya 29 orang tewas, termasuk sepuluh militan Taliban.
"Serangan ini adalah pembalasan dendam atas pembunuhan Hakimullah Mehsud," tutur juru bicara Taliban Shahidullah Shahid, Senin (9/6/2014).
Melemahnya stabilitas keamanan di Pakistan menjadi hantaman tersendiri bagi Perdana Menteri Nawaz Sharif, yang selama ini berusaha menghidupkan perekonomian dengan mengundang investor asing.
"Ancaman ada di mana-mana. Semua tempat adalah target serangan. Semua bangunan adalah target potensial," ucap Menteri Dalam Negeri Pakistan Chaudhry Nisar Ali Khan, seperti dilansir AP.
Penyerangan Taliban dimulai malam hari, saat Taliban yang menyamar sebagai polisi menembakkan senjata mesin dan peluncur roket. Pihak bandara langsung mengevakuasi seluruh calon penumpang. Polisi berhasil mengendalikan situasi di bandara beberapa jam setelah adanya baku tembak.
medcom.id, Karachi: Kelompok Taliban cabang Pakistan mengancam melancarkan aksi kekerasan lainnya setelah menyerang Bandara Internasional Jinnah di Karachi, Pakistan, akhir pekan kemarin. Dalam kejadian itu, sedikitnya 29 orang tewas, termasuk sepuluh militan Taliban.
"Serangan ini adalah pembalasan dendam atas pembunuhan Hakimullah Mehsud," tutur juru bicara Taliban Shahidullah Shahid, Senin (9/6/2014).
Melemahnya stabilitas keamanan di Pakistan menjadi hantaman tersendiri bagi Perdana Menteri Nawaz Sharif, yang selama ini berusaha menghidupkan perekonomian dengan mengundang investor asing.
"Ancaman ada di mana-mana. Semua tempat adalah target serangan. Semua bangunan adalah target potensial," ucap Menteri Dalam Negeri Pakistan Chaudhry Nisar Ali Khan, seperti dilansir
AP.
Penyerangan Taliban dimulai malam hari, saat Taliban yang menyamar sebagai polisi menembakkan senjata mesin dan peluncur roket. Pihak bandara langsung mengevakuasi seluruh calon penumpang. Polisi berhasil mengendalikan situasi di bandara beberapa jam setelah adanya baku tembak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)