medcom.id Jakarta: Udin, salah satu pedagang hewan kurban di Tanah Abang, Jakarta Pusat mengaku sengaja berjualan di trotoar. Dia mengaku, jualan di trotoar mampu meraup untung lebih banyak.
"Jual trotoar lebih mudah dan gampang, kandangnya saja cuma dipagari bambu yang bisa dicopot kapan saja," kata Udin di lokasi, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu 30 Agustus 2017
Udin menuturkan, berjualan di trotoar membikin kemudahan bagi calon pembeli. Pembeli, tak perlu turun dari kendaraan untuk sekadar melihat hewan kurban.
"Banyak yang lihat-lihat hewan kurban tanpa perlu turun dari motor, kita juga langsung samperin kalau ada yang nanya-nanya," beber dia.
Menyambut Iduladha, Udin menjual kambing kurban. Harga yang ditawarkan beragam. Semakin besar kambing, harga semakin mahal. Paling mahal Rp6.000.000
Udin, sudah seminggu berjualan. Dia menyebut, penjualannya meningkat dari tahun lalu.
"Saya modal pertama 60 kambing, sekarang tinggal 30 kambil, alhamdulillah," ujar Udin.
Adapun kambing-kambing yang dijualnya diambil dari Bogor.
Pedagang hewan kurban memanfaatkan trotoar untuk berjualan kambing - MTVN/?Riyan Ferdianto
medcom.id Jakarta: Udin, salah satu pedagang hewan kurban di Tanah Abang, Jakarta Pusat mengaku sengaja berjualan di trotoar. Dia mengaku, jualan di trotoar mampu meraup untung lebih banyak.
"Jual trotoar lebih mudah dan gampang, kandangnya saja cuma dipagari bambu yang bisa dicopot kapan saja," kata Udin di lokasi, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu 30 Agustus 2017
Udin menuturkan, berjualan di trotoar membikin kemudahan bagi calon pembeli. Pembeli, tak perlu turun dari kendaraan untuk sekadar melihat hewan kurban.
"Banyak yang lihat-lihat hewan kurban tanpa perlu turun dari motor, kita juga langsung samperin kalau ada yang nanya-nanya," beber dia.
Menyambut Iduladha, Udin menjual kambing kurban. Harga yang ditawarkan beragam. Semakin besar kambing, harga semakin mahal. Paling mahal Rp6.000.000
Udin, sudah seminggu berjualan. Dia menyebut, penjualannya meningkat dari tahun lalu.
"Saya modal pertama 60 kambing, sekarang tinggal 30 kambil, alhamdulillah," ujar Udin.
Adapun kambing-kambing yang dijualnya diambil dari Bogor.
Pedagang hewan kurban memanfaatkan trotoar untuk berjualan kambing - MTVN/?Riyan Ferdianto
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)