Ketua Komisi I DPR Abdul Kharis Almasyhari, usai memimpin rapat intern pemilihan Komisioner KPI periode 2019-2022 (Foto:Medcom.id/Anggi Tondi Martaon)
Ketua Komisi I DPR Abdul Kharis Almasyhari, usai memimpin rapat intern pemilihan Komisioner KPI periode 2019-2022 (Foto:Medcom.id/Anggi Tondi Martaon)

Komisi I Tetapkan Sembilan Nama Komisioner KPI Periode 2019-2022

Anggi Tondi Martaon • 10 Juli 2019 16:18
Jakarta: Komisi I DPR telah menyelesaikan uji kepatutan dan kelayakan calon anggota Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) periode 2019-2022. Pemilihan dilakukan melalui voting.
 
Rangkaian uji kepatutan dan kelayakan dilakukan selama tiga hari, 8-10 Juli 2019. Jumlah calon yang diseleksi sebanyak 34 orang.
 
"Kita ambil sembilan nama dan tiga cadangan. Untuk memutuskan, kami memilih dengan cara suara terbanyak," kata Ketua Komisi I DPR Abdul Kharis Almasyhari, usai memimpin rapat intern pemilihan Komisioner KPI periode 2019-2022 di Ruang Rapat Komisi I di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Rabu, 10 Juli 2019.

Politikus PKS itu menyampaikan, sembilan komisioner terpilih yaitu Nuning Rodiyah (49), Mulyadi Hadi Purnomo (49), Aswar Hasan (47), Agung Suprio (44), Yuliandre Darwis (43), Hardly Stefano (42), Irsal Ambia (41), Mimah Susanti (33), Mohammad Reza (29).
 
Tiga nama yang masuk sebagai cadangan yaitu Ubaidilah (24), Imam Wahyudi (14), dan Dayu Padmara Rengganis (9).
 
"Sebagaimana teman-teman ketahui tadi secara terbuka kita dalam pengambilan keputusan dan sudah dipilih sembilan calon anggota KPI," kata dia.
 
Kharis mengatakan, keputusan rapat intern uji kepatutan dan kelayakan calon anggota KPI periode 2019-2022 akan segera disampaikan kepada pimpinan DPR. Selanjutnya, akan dikirimkan kepada Presiden untuk dilantik sebagai komisioner KPI periode 2019-2022.
 
Komisi I Tetapkan Sembilan Nama Komisioner KPI Periode 2019-2022
 
"Mudah-mudahan tanggal 27 Juli, hari terakhir masa bakti KPI pusat periode 2016-2019 berakhir, dan akan dilanjutkan dengan masa bakti KPI pusat periode 2019-2022," ucapnya.
 
Dari sembilan nama, terdapat empat petahana yang terpilih kembali menjabat sebagai komisioner KPI 2019-2022. Mereka adalah Nuning Rodiyah, Agung Suprio, Yuliandre Darwis, dan Hardly Stefano.
 
Kharis menyampaikan, berdasarkan pertimbangan selama uji kepatutan dan kelayakan, keempat nama tersebut dianggap layak untuk menjadi komisioner KPI 2019-2022.
 
"Kita pertimbangkan integritas, wawasan, kepribadian dan kompetensi calon," kata Kharis.
 
Dia berharap, komisioner terpilih dapat menjalankan tugas pokok dan fungsi KPI sebagai lembaga pengawas penyiaran agar iklim penyiaran yang baik untuk bangsa dan negara Indonesia semakin baik.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ROS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan