Kemenkes: Vaksinasi di Sorong Perlu Digencarkan untuk Perhelatan G20
Antara • 13 Desember 2021 18:41
Jakarta: Koordinator Kekarantinaan Kesehatan Kementerian Kesehatan Imran Pambudi mengatakan jumlah masyarakat yang divaksinasi covid-19 di kota Sorong, Papua Barat, masih perlu ditambah. Hal itu agar memenuhi syarat perhelatan G20.
"Kalau kita lihat asesmen panitia G20 ini untuk memilih daerah cukup ketat. Vaksinasi harus di atas 70 persen, kemudian penelusuran, kapasitas transmisi komunitas juga dinilai, maka harus betul-betul siap," kata Imran dalam talkshow "Menjaga Wajah Bangsa di Gelaran G20" di Jakarta, Senin, 13 Desember 2021.
Sementara itu, daerah-daerah lain, seperti Makassar, Labuan Bajo, dan Malang sudah memenuhi standar terutama terkait vaksinasi. Perhelatan G20 terdiri dari 100 acara lebih.
Hampir setengahnya dilaksanakan di Pulau Jawa. Sementara itu, sisanya di luar Pulau Jawa.
"Saya kira perlu dikawal bersama baik dari dinas kesehatan maupun pemerintah kabupaten dan kota terkait capaian vaksinasi. Jadi ini memang sudah terdesentralisasi," kata dia.
Dia mencontohkan Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), yang akan menjadi salah satu tempat perhelatan G20. Saat ini vaksinasi dosis pertama di wilayah itu mencapai 76 persen dan dosis kedua 45 persen.
"Akan kita kejar sampai Maret 2022 besok. Saya kira upaya-upaya yang kita lakukan sudah cukup, kita juga kerja sama dengan TNI dan Polri untuk meneruskan vaksinasi ini," kata dia.
Dia menuturkan kendala vaksinasi yang dihadapi di wilayah kepulauan. Beberapa orang lanjut usia belum sama sekali menerima vaksinasi.
"Seumur-umur mereka belum pernah divaksinasi jadi ini pengalaman baru sehingga kita perlu pendekatan-pendekatan khusus melalui tokoh agama, tokoh masyarakat, dan menyelenggarakan vaksinasi massal di gereja dan masjid," kata dia.
Vaksinasi covid-19 diharapkan dapat membentengi masyarakat Indonesia dari potensi penyebaran covid-19. Serta bisa menguntungkan masyarakat.
"Ini agar kita tidak hanya menjadi tuan rumah, tapi juga menciptakan nilai tambah dengan investasi yang masuk. Kalau masyarakat sakit kan percuma juga investasi masuk," kata dia.
Baca: Selamat Datang Delegasi G20, Sri Mulyani: You are Safe Here
Vaksin untuk Indonesia
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20.05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
Jakarta: Koordinator Kekarantinaan Kesehatan Kementerian Kesehatan Imran Pambudi mengatakan jumlah masyarakat yang divaksinasi covid-19 di kota Sorong, Papua Barat, masih perlu ditambah. Hal itu agar memenuhi syarat perhelatan G20.
"Kalau kita lihat asesmen panitia G20 ini untuk memilih daerah cukup ketat. Vaksinasi harus di atas 70 persen, kemudian penelusuran, kapasitas transmisi komunitas juga dinilai, maka harus betul-betul siap," kata Imran dalam talkshow "Menjaga Wajah Bangsa di Gelaran G20" di Jakarta, Senin, 13 Desember 2021.
Sementara itu, daerah-daerah lain, seperti Makassar, Labuan Bajo, dan Malang sudah memenuhi standar terutama terkait vaksinasi. Perhelatan G20 terdiri dari 100 acara lebih.
Hampir setengahnya dilaksanakan di Pulau Jawa. Sementara itu, sisanya di luar Pulau Jawa.
"Saya kira perlu dikawal bersama baik dari dinas kesehatan maupun pemerintah kabupaten dan kota terkait capaian vaksinasi. Jadi ini memang sudah terdesentralisasi," kata dia.
Dia mencontohkan Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), yang akan menjadi salah satu tempat perhelatan G20. Saat ini vaksinasi dosis pertama di wilayah itu mencapai 76 persen dan dosis kedua 45 persen.
"Akan kita kejar sampai Maret 2022 besok. Saya kira upaya-upaya yang kita lakukan sudah cukup, kita juga kerja sama dengan TNI dan Polri untuk meneruskan vaksinasi ini," kata dia.
Dia menuturkan kendala vaksinasi yang dihadapi di wilayah kepulauan. Beberapa orang lanjut usia belum sama sekali menerima vaksinasi.
"Seumur-umur mereka belum pernah divaksinasi jadi ini pengalaman baru sehingga kita perlu pendekatan-pendekatan khusus melalui tokoh agama, tokoh masyarakat, dan menyelenggarakan vaksinasi massal di gereja dan masjid," kata dia.
Vaksinasi covid-19 diharapkan dapat membentengi masyarakat Indonesia dari potensi penyebaran covid-19. Serta bisa menguntungkan masyarakat.
"Ini agar kita tidak hanya menjadi tuan rumah, tapi juga menciptakan nilai tambah dengan investasi yang masuk. Kalau masyarakat sakit kan percuma juga investasi masuk," kata dia.
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20.05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.