medcom.id, Anbar: Kelompok militan yang dipimpin Islamic State in Iraq and the Levant atau ISIL menguasai sebuah pos di perbatasan Irak dan Suriah, Sabtu (21/6/2014). Sebelumnya, ISIL dan beberapa grup militan lain bergerak ke kota al-Qaim pada Jumat malam.
Menurut sejumlah sumber, seperti diwartakan Reuters, petugas perbatasan meninggalkan pos mereka setelah mengetahui al-Qaim telah direbut. Namun penasihat media pasukan antiteroris Irak, Sameer al-Shwiali, mengatakan pemerintah masih menguasai kota tersebut.
Al-Qaim dan kota di sebelahnya yang berad di Suriah, Albukamal, merupakan jalur strategis perdagangan. Perang sipil yang memasuki tahun keempat membuat sejumlah daerah di Suriah jatuh ke tangan militan, termasuk perlintasan Albukamal-Qaim.
Sementara itu pasukan Irak sejak kemarin telah bergerak ke arah utara Baghdad untuk menghantam balik militan ISIL yang terus bergerak menuju Ibu Kota. Langkah ini diambil setelah Presiden Amerika Serikat Barack Obama segera mengirimkan 300 penasihat militer untuk mengkoordinasikan operasi.
"Hari ini kami bergerak ke arah Tikrit, Sharqat dan Nineveh," ucap Gubernur Abdullah al-Jibouri, Jumat kemarin.
"Pasukan ini tidak akan berhenti dan akan terus mendorong militan," tambah dia, yang menyebut pasukan pemerintah di area sekitar Samarra berjumlah sekitar 50 ribu.
medcom.id, Anbar: Kelompok militan yang dipimpin Islamic State in Iraq and the Levant atau ISIL menguasai sebuah pos di perbatasan Irak dan Suriah, Sabtu (21/6/2014). Sebelumnya, ISIL dan beberapa grup militan lain bergerak ke kota al-Qaim pada Jumat malam.
Menurut sejumlah sumber, seperti diwartakan
Reuters, petugas perbatasan meninggalkan pos mereka setelah mengetahui al-Qaim telah direbut. Namun penasihat media pasukan antiteroris Irak, Sameer al-Shwiali, mengatakan pemerintah masih menguasai kota tersebut.
Al-Qaim dan kota di sebelahnya yang berad di Suriah, Albukamal, merupakan jalur strategis perdagangan. Perang sipil yang memasuki tahun keempat membuat sejumlah daerah di Suriah jatuh ke tangan militan, termasuk perlintasan Albukamal-Qaim.
Sementara itu pasukan Irak sejak kemarin telah bergerak ke arah utara Baghdad untuk menghantam balik militan ISIL yang terus bergerak menuju Ibu Kota. Langkah ini diambil setelah Presiden Amerika Serikat Barack Obama segera mengirimkan 300 penasihat militer untuk mengkoordinasikan operasi.
"Hari ini kami bergerak ke arah Tikrit, Sharqat dan Nineveh," ucap Gubernur Abdullah al-Jibouri, Jumat kemarin.
"Pasukan ini tidak akan berhenti dan akan terus mendorong militan," tambah dia, yang menyebut pasukan pemerintah di area sekitar Samarra berjumlah sekitar 50 ribu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)