Salah satu penerima beasiswa OSC (Foto:Media Indonesia)
Salah satu penerima beasiswa OSC (Foto:Media Indonesia)

Mahasiswa Diharap Berpikir Wirausaha

Anindya Legia Putri • 26 Oktober 2017 07:01
medcom.id, Jakarta: Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Intan Ahmad mengapresiasi pihak yang memberikan beasiswa kuliah. Data Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, jumlah lulusan SMA tahun ajaran 2016/2017 mencapai 1.263.211.  
 
Intan mengatakan, pemerintah memiliki program Bidikmisi yang sudah berjalan sejak lama. Program ini memberikan beasiswa kepada 80 ribu mahasiswa setiap tahun.
 
"Beasiswa berupa biaya pendidikan bagi masyarakat tidak mampu secara ekonomi, namun memiliki potensi akademik baik untuk menempuh pendidikan di perguruan tinggi pada program studi unggulan sampai lulus tepat waktu. Anggarannya sekitar Rp3,5 triliun setiap tahun,” kata Intan kepada Metrotvnews.com, Kamis 19 Oktober 2017.

Tahun ini, ada kabar menggembirakan bagi anak Indonesia yang ingin kuliah, namun tidak mampu secara ekonomi. Program Online Scholarship Competition (OSC) with Avitex menyediakan beasiswa lebih banyak dari tahun lalu.
 
Perguruan tinggi yang terlibat dalam program ini ada 12, yakni Universitas Al-Azhar, Universitas Mercu Buana, Universitas Multimedia Nusantara, Universitas Trisakti, Institut Teknologi Nasional, Universitas Kristen Maranatha, Universitas Telkom, Universitas Kristen Duta Wacana, Universitas Gajayana, Universitas Islam Malang, Universitas 17 Agustus, dan Universitas Katolik Widya Mandala.
 
“Kami sangat mengapresiasi program beasiswa ini, karena banyak siswa yang membutuhkan bantuan dari pihak swasta atau alumni. Program ini sangat luar biasa,” ujar Intan.
 
Lulus kuliah, Intan berharap penerima beasiswa bisa membantu masyarakat melanjutkan ke perguruan tinggi. Para penerima beasiswa juga diharapkan bisa membuka lapangan pekerjaan.
 
"Program beasiwa harus menghasilkan lulusan yang relevan dengan dunia kerja, karena saat ini tingkat pengangguran masih tinggi. Saya harap para mahasiswa mengembangkan pola pikir wirausaha, sehingga tak hanya mencari pekerjaan, tapi juga menjadi job creator,” kata Intan.
 
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ROS)


BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan