Bendungan Sematok, Nganjuk. (Branda Antara)
Bendungan Sematok, Nganjuk. (Branda Antara)

Bendungan Semantok Nganjuk Akan Diresmikan Presiden Jokowi

Antara • 19 Desember 2022 10:57
Nganjuk: Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan meresmikan operasional Bendungan Semantok di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur. Bendungan itu dibangun dengan nilai sebesar Rp1,17 triliun.
 
"Dari informasi yang kami terima, Presiden akan naik pesawat turun di Bandara Iswahjudi Magetan, kemudian ke Nganjuk," kata Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Kabupaten Nganjuk Pimpinan Asti Widyartini di Nganjuk, Selasa, 20 Desember 2022.
 
Dia mengatakan Presiden akan tiba di Bendungan Semantok, Nganjuk pada Selasa sore, sekitar jam 15.00 WIB. Kepala Negara dijadwalkan akan melakukan penanaman pohon kemudian peninjaun lokasi.

"Presiden juga akan naik sepeda bambu ke lokasi bendungan untuk peresmian," kata dia.
 
Sementara itu, Kepala Sub Bagian Humas Polres Nganjuk Iptu Supriyanto mengatakan pihaknya menurunkan 300 personel untuk melakukan pengamanan. Jumlah itu masih ditambah pengamanan dari jajaran Kodim 0810/Nganjuk.
 
"Kami di ring tiga, nanti untuk pengamanan juga dari Kodim 0810/Nganjuk. Pengamanan dilakukan di semua rute yang diperkirakan dilalui oleh rombongan Presiden," kata dia.
 
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melakukan pembangunan Bendungan Semantok di Kabupaten Nganjuk. Program ini merupakan salah satu Program Strategis Nasional, sebagai upaya pemerintah dalam memperkuat ketahanan air dan pangan di Kabupaten Nganjuk.
 
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menjelaskan pembangunan bendungan akan terus dilanjutkan dengan infrastruktur irigasi dalam rangka mendukung produksi pertanian yang berkelanjutan. Pembangunan Bendungan Semantok tersebut dilaksanakan oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Sungai Brantas, Ditjen Sumber Daya Air, Kementerian PUPR melalui dua paket pekerjaan, yakni paket satu oleh kontraktor pelaksana PT. Brantas Abipraya – PT Pelita Nusa Perkasa, KSO, dan paket dua menggandeng PT Hutama Karya – PT Bahagia Bangunnusa, KSO dengan nilai sebesar Rp1,17 triliun.

Baca: Infrastruktur Food Estate Mudahkan Petani Pasarkan Hasil Panen


Bendungan tersebut berloaksi di Dusun Kedungpingit, Desa Sambikerep, Kecamatan Rejoso Nganjuk. Bendungan didesain memiliki kapasitas tampung sebesar 32,67 juta m3 yang bersumber dari aliran Sungai Semantok. Bendungan itu dilengkapi jaringan irigasi yang dapat berfungsi sebagai penyalur air saat musim kemarau untuk mencegah terjadinya kekeringan pada areal persawahan seluas 1.900 hektare (ha). Dengan begitu, kehadiran bendungan akan meningkatkan hasil produksi pertanian di daerah tersebut.
 
Luas area genangan dari bendungan ini adalah 365 hektare. Bendungan ini sekaligus untuk mereduksi risiko banjir sebesar 137 m3/detik pada wilayah hilir yang dialiri Sungai Semantok saat musim hujan. Sungai Semantok panjangnya sekitar 18,19 kilometer dan daerah tangkapan air sekitar 54.032 kilometer persegi, memiliki volume aliran masuk rata-rata 64,77 m3/tahun.
 
Selain itu, Bendungan Semantok juga dapat berfungsi sebagai upaya pemeliharaan sungai di wilayah hilir bendungan sebesar 30 liter per detik serta penyedia air baku sebesar 312 liter per detik untuk Kecamatan Rejoso.
 
Bendungan ini juga memiliki potensi sebagai destinasi pariwisata di Jawa Timur yang dapat menumbuhkan ekonomi lokal. Bendungan Semantok mulai dibangun sejak Desember 2017 dengan tipe zonal inti tegak yang memiliki tinggi 38,5 meter dan panjang puncak bendungan 3.100 meter.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan