Jakarta: Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bersama Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) menginvestigasi insiden jatuhnya pesawat latih dan helikopter di Cibubur, Depok, Jawa Barat pada Jumat, 28 Mei 2021. Kedua lembaga terus berkoordinasi.
"Saat ini kami sedang melakukan koordinasi terkait insiden tersebut dan KNKT tengah melakukan investigasi terhadap insiden kecelakaan ini," kata Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub Novie Riyanto dilansir Media Indonesia, Minggu, 30 Mei 2021.
Pesawat latih tersebut berangkat dari Pusat Pendidikan Kedirgantaraan Gerakan Pramuka (Pusdirga) melalui Helipad Bandar Udara Wiladatika, Depok, pada pukul 09.30 WIB. Pesawat melakukan latihan terbang sirkuit dengan pola terbang mengitari lokasi helipad.
Baca: Pesawat Latih Jatuh di Danau Buperta
Pada pukul 09.45 WIB di hari yang sama, pesawat dilaporkan mengalami hilang kontak dengan Air Traffic Controller (ATC) Bandar Udara Halim Perdanakusuma. Pesawat ditemukan jatuh di Danau Buperta Cibubur pada pukul 09.50 WIB.
Novie pun mengimbau seluruh sekolah penerbangan di Indonesia tetap mengutamakan keselamatan dan keamanan penerbangan. "Sehingga mencegah terjadinya hal-hal yang berisiko," kata Novie.
Jakarta: Kementerian Perhubungan (
Kemenhub) bersama Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) menginvestigasi insiden jatuhnya pesawat latih dan helikopter di Cibubur, Depok, Jawa Barat pada Jumat, 28 Mei 2021. Kedua lembaga terus berkoordinasi.
"Saat ini kami sedang melakukan koordinasi terkait insiden tersebut dan KNKT tengah melakukan investigasi terhadap insiden kecelakaan ini," kata Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub Novie Riyanto dilansir
Media Indonesia, Minggu, 30 Mei 2021.
Pesawat latih tersebut berangkat dari Pusat Pendidikan Kedirgantaraan Gerakan Pramuka (Pusdirga) melalui Helipad Bandar Udara Wiladatika, Depok, pada pukul 09.30 WIB. Pesawat melakukan latihan terbang sirkuit dengan pola terbang mengitari lokasi helipad.
Baca:
Pesawat Latih Jatuh di Danau Buperta
Pada pukul 09.45 WIB di hari yang sama, pesawat dilaporkan mengalami hilang kontak dengan Air Traffic Controller (ATC) Bandar Udara Halim Perdanakusuma. Pesawat ditemukan
jatuh di Danau Buperta Cibubur pada pukul 09.50 WIB.
Novie pun mengimbau seluruh sekolah penerbangan di Indonesia tetap mengutamakan keselamatan dan keamanan penerbangan. "Sehingga mencegah terjadinya hal-hal yang berisiko," kata Novie.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)