Presiden Joko Widodo. ANT/Hafidz Mubarak A
Presiden Joko Widodo. ANT/Hafidz Mubarak A

Presiden Joko Widodo Berulang Tahun ke-59

Dhika Kusuma Winata • 21 Juni 2020 08:15
Jakarta: Presiden Joko Widodo genap berusia 59 tahun, Minggu, 21 Juni 2020. Ucapan selamat dan doa mengalir kepada Kepala Negara di media sosial.
 
Salah satu ucapan datang dari Ketua MPR Bambang Soesatyo (Bamsoet). Politikus Golkar itu mendoakan Presiden Jokowi bisa membawa bangsa ini melewati masa sulit di tengah pandemi virus korona.
 
"Selamat ulang tahun yang ke-59. Semoga Pak Jokowi tetap sehat, diberi kekuatan untuk terus memimpin bangsa ini sampai tuntas melewati masa-masa sulit (wabah) covid-19 ini. Selamat ulang tahun, panjang umur, sehat walafiat," ucap Bamsoet di media sosial Instagram-nya, Sabtu malam, 20 Juni 2020.

Konduktor orkestra Addie MS turut mengucapkan selamat kepada Jokowi. Addie turut mengunggah foto dirinya bersama Jokowi.
 
"Selamat ulang tahun, Pak Jokowi. Semoga selalu sehat dan tegar," ujar Addie di akun Twitter.
 
Juru bicara Presiden Fadjroel Rachman turut mengucapkan selamat dan doa. Fadjroel menyebut Presiden Jokowi yang terlahir dari tempaan di lingkungan rakyat kecil terus konsisten menjadikan empati dan nilai luhur keindonesiaan sebagai fondasi kepemimpinan politik nasional.
 
"Oleh karenanya, Presiden Joko Widodo sering berpesan 'demi rakyat kecil' kepada para pejabat pemerintahan," ucap dia.
 
Dia menyebut pandemi covid-19 memukul keberlanjutan hidup hampir seluruh negara di dunia termasuk Indonesia. Fadjroel memastikan kepemimpinan Jokowi tetap berorientasi menyelamatkan rakyat dan ancaman wabah dan dampak lainnya.
 
"Kebijakan penanganan pandemi dari kepemimpinan demokratis Presiden Jokowi tetap berorientasi pada usaha menyelamatkan seluruh rakyat Indonesia, dan menegaskan kehadiran pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat," ujar dia.
 
Joko Widodo lahir di Surakarta, 21 Juni 1961. Sebelum terjun ke politik bersama PDI Perjuangan, Jokowi adalah pengusaha mebel.
 
Jokowi populer setelah dia menolak rencana Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo yang ingin membangun mal di atas lahan bekas pabrik es Saripetojo di Kota Solo. Kontroversi yang mencuat pada 2011 itu terjadi ketika Jokowi masih menjabat sebagai Wali Kota Solo.
 
Namanya semakin sering disebut-sebut media setelah memperkenalkan mobil Esemka, karya siswa SMK Negeri 2 Surakarta pada 2012. Kepemimpinannya di Solo dianggap cemerlang.
 
Kemudian, dia merambah ibu kota untuk bertarung dalam Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2012.
Jokowi berpasangan dengan Basuki Tjahaja Purnama sebagai wakilnya. Dia terpilih memimpin DKI Jakarta untuk periode 2012-2017.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan