Pengamat Kebijakan Publik Ahmad Alamsyah.
Pengamat Kebijakan Publik Ahmad Alamsyah.

Pengamat Tak Yakin Tapera Bisa Memudahkan Masyarakat Mendapatkan Rumah

Imanuel R Matatula • 30 Mei 2024 04:58
Jakarta: Pengamat Kebijakan Publik Ahmad Alamsyah Saragih tak yakin kebijakan terkait iuran Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) bisa memudahkan masyarakat mendapatkan rumah layak. Kebijakan ini juga dinilai kurang matang secara perencanaan.
 
"Saya tidak yakin, karena kebijakan ini dibuat tanpa deskripsi ekosistem yang celar. Ini akan menimbulkan spekulasi-spekulasi," kata Ahmad dalam tayangan Metro TV, Rabu, 29 Mei 2024.
 
Ahmad menjelaskan tidak sesederhana yang dibayangkan jika masyarakat ingin memiliki rumah melalui Tapera. Apalagi, mereka yang memiliki usia lebih lanjut. Sehingga perlu diperjelas, jika tidak bisa mendapatkan rumah, ada klaim yang bisa dilakukan.

"Kalau tidak bisa mendapatkan, masyarakat harus bisa melakukan komplain atas kepastian hak mereka, jangan sampai orang dimobilisasi," ucap Ahmad.
 
Baca juga: Soal Iuran Tapera, Pengamat: Harus Ada Pengecualian dan Tidak Wajib

Ketidakyakinan Ahmad berlandaskan pada ekosistem dan tata ruang di Indonesia yang belum terbentuk. Ia menyebut tata ruang di Indonesia tidak mengharuskan kawasan-kawasan industri menyediakan perumahan untuk buruhnya.
 
"Kalau buruhnya disediakan rumah yang sangat  jauh dari tempat bekerja, ongkos menuju tempat kerja itu akan memakan kemampuan mereka untuk mengiur Tapera ini," tutur Ahmad.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan