medcom.id, Jakarta: Presiden Joko Widodo akan menggelar sidang kabinet paripurna di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin 29 Mei 2017. Ada tiga isu yang bakal dibahas dalam sidang tersebut.
Pertama, persiapan menghadapi Idulfitri 1438 H atau 2017 M. Presiden akan mendengarkan penjelasan dari setiap menteri terkait dan aparat keamanan soal persiapan dan pengamanan lebaran.
Kedua, Presiden akan memantau harga bahan pokok jelang lebaran. Pemantauan dilakukan melalui penjelasan dari tiap menteri terkait.
Jokowi sebelumnya meminta kementerian terkait memerhatikan ketersediaan dan harga setiap barang pokok. "Menghadapi Idulfitri tahun ini meskipun masih 2,5 bulan, tapi alangkah baiknya apabila kita memberikan perhatian bersama, terutama dalam rangka persiapan yang semakin baik dari tahun ke tahun," ujar Jokowi dalam rapat terbatas Persiapan Menghadapi Idulfitri 1438 Hijriah di Kantor Presiden, Jakarta, Senin 3 April 2017.
Selain barang pokok, Presiden juga meminta sarana dan prasarana transportasi mudik lebaran mendapat perhatian besar. Ia meminta aparat keamanan segera mempersiapkan keamanan menghadapi Idulfitri. Ia berharap, persiapan lebih awal membuat ramadan tahun ini berjalan lebih baik.
"Kita berharap saudara kita kaum muslimin, muslimat dapat menjalankan ibadah puasanya dengan tenang, aman dan nyaman," kata dia.
Terakhir, Presiden akan membahas soal menjaga momentum pertumbuhan ekonomi Tanah Air. Pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi pada tahun 2017 mencapai 5,1 persen, sama seperti capaian tahun 2016.
Sidang kabinet akan berlangsung pukul 15.30 WIB. Sidang ini akan ditutup dengan buka puasa bersama Presiden dan Wakil Presiden dengan menteri kabinet kerja dan pejabat setingkat menteri.
Sebelum sidang kabinet, Presiden juga dijadwalkan menggelar sidang tim penilai akhir (TPA) di Istana Bogor.
medcom.id, Jakarta: Presiden Joko Widodo akan menggelar sidang kabinet paripurna di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin 29 Mei 2017. Ada tiga isu yang bakal dibahas dalam sidang tersebut.
Pertama, persiapan menghadapi Idulfitri 1438 H atau 2017 M. Presiden akan mendengarkan penjelasan dari setiap menteri terkait dan aparat keamanan soal persiapan dan pengamanan lebaran.
Kedua, Presiden akan memantau harga bahan pokok jelang lebaran. Pemantauan dilakukan melalui penjelasan dari tiap menteri terkait.
Jokowi sebelumnya meminta kementerian terkait memerhatikan ketersediaan dan harga setiap barang pokok. "Menghadapi Idulfitri tahun ini meskipun masih 2,5 bulan, tapi alangkah baiknya apabila kita memberikan perhatian bersama, terutama dalam rangka persiapan yang semakin baik dari tahun ke tahun," ujar Jokowi dalam rapat terbatas Persiapan Menghadapi Idulfitri 1438 Hijriah di Kantor Presiden, Jakarta, Senin 3 April 2017.
Selain barang pokok, Presiden juga meminta sarana dan prasarana transportasi mudik lebaran mendapat perhatian besar. Ia meminta aparat keamanan segera mempersiapkan keamanan menghadapi Idulfitri. Ia berharap, persiapan lebih awal membuat ramadan tahun ini berjalan lebih baik.
"Kita berharap saudara kita kaum muslimin, muslimat dapat menjalankan ibadah puasanya dengan tenang, aman dan nyaman," kata dia.
Terakhir, Presiden akan membahas soal menjaga momentum pertumbuhan ekonomi Tanah Air. Pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi pada tahun 2017 mencapai 5,1 persen, sama seperti capaian tahun 2016.
Sidang kabinet akan berlangsung pukul 15.30 WIB. Sidang ini akan ditutup dengan buka puasa bersama Presiden dan Wakil Presiden dengan menteri kabinet kerja dan pejabat setingkat menteri.
Sebelum sidang kabinet, Presiden juga dijadwalkan menggelar sidang tim penilai akhir (TPA) di Istana Bogor.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(OJE)