Ilustrasi revolusi industri. (foto: medcom.id)
Ilustrasi revolusi industri. (foto: medcom.id)

Kisah 'Pahlawan' di Era Revolusi Industri, Pelaku UMKM hingga Kurir

Adri Prima • 19 Agustus 2023 12:44
Jakarta: Kata pahlawan identik dengan kisah heroik di masa lalu yang melekat dengan peran serta kontribusi dalam memperebutkan kemerdekaan. 
 
Namun di era revolusi industri digital ini, pahlawan tidak hanya mereka yang mengangkat senjata maupun mengusir penjajah, namun mereka berada di tengah-tengah masyarakat dan berjuang untuk mengatasi berbagai tantangan dan membawa dampak positif bagi sesama.
 
Para pahlawan di era revolusi industri juga bisa disematkan kepada mereka yang bangkit dari keterpurukan, atau mereka yang melawan keterbatasan demi mencapai kesuksesan. 

Berikut ini beberapa figur inspiratif yang berhasil bangkit dari keterbatasan dan menciptakan perubahan nyata di era digital: 
 

1. Pahlawan industri rumahan


Di tengah badai pandemi Covid-19, Achmad (37), pemilik Toko Zahra 27, merasakan getirnya kebangkrutan. Ketika bisnisnya terhempas oleh dampak pandemi, ia tak menyerah. Dengan tekad bulat, ia memulai kembali berjualan batik di toko online pertamanya, Toko Zahra 27.
 
Hasilnya, tidak hanya omzet yang terus menanjak hingga menyentuh angka miliaran Rupiah, produk batik dari Toko Zahra 27 juga menjadi salah satu dari 20 juta produk UMKM lokal yang berhasil dibawa ke panggung dunia lewat Program Ekspor Shopee. 
 
Pria asal Boyolali ini pun juga memberdayakan 35 orang di lingkungan rumahnya untuk bekerja sebagai pegawai di Toko Zahra 27. 

2. Pahlawan pendobrak keterbatasan


Meski mengalami keterbatasan fisik akibat penyakit polio, Deden (43) mampu mendobrak batasan demi menghidupi istri dan anaknya. Pria asal Depok, Jawa Barat ini, bahkan juga berprofesi sebagai guru bahasa Inggris, namun juga merangkap sebagai kurir.
 
Setiap harinya Deden menempuh perjalanan pulang-pergi sejauh 60 kilometer dari rumahnya di Depok, untuk pergi mengajar di sebuah sekolah dasar yang terletak di Pulogadung, Jakarta Timur. Menjelang sore hari, ia bersiap untuk berkeliling kota membantu UMKM kuliner untuk mengantarkan pesanan. 
 
Keberanian Deden, tentunya memberikan inspirasi, dan mengubah pandangan tentang kemampuan dan keterbatasan. 

3. Pahlawan paket dan UMKM


Tidak hanya dalam hal teknologi, peran pahlawan modern juga tampak dalam upaya untuk menghidupi keluarga dan mendukung ekonomi lokal. Rochani, seorang ibu tunggal dengan dua anak, telah mengambil peran ganda dalam mendukung perekonomian. Ia tak hanya memanfaatkan teknologi untuk mencukupi kebutuhan keluarganya, tetapi juga bermitra dengan SPX Express, membantu UMKM lokal dalam melayani pembeli.

4. Pahlawan kebangkitan produk lokal


Tak hanya itu, ada juga pahlawan yang bekerja di balik layar. Kenas Revanda Hartian misalnya, seorang insan bangsa yang bekerja sebagai Product Team di Shopee yang mencurahkan ide dan gagasannya untuk membantu UMKM lokal. 
 
Melalui kanal tersebut, jutaan produk UMKM lokal lebih mudah dipasarkan. Tidak hanya untuk pasar nasional, melainkan juga pasar global.
 
Berbagai inovasi yang telah diwujudkan oleh Kenas dan timnya, berhasil menjadi fondasi yang kuat bagi perkembangan ekonomi digital tanah air. Fondasi tersebut pada akhirnya memungkinkan para pejuang revolusi teknologi lainnya, untuk lebih siap dalam menghadapi tantangan di era modern.
 
“Apa yang telah dilakukan oleh mereka memiliki dampak yang merambat lebih jauh daripada yang terlihat pada permukaan. Semangat perubahan dan usaha keras para pejuang revolusi teknologi tidak hanya membangun perekonomian digital negara, tetapi juga memberikan inspirasi kepada banyak orang," ujar Direktur Eksekutif Shopee Indonesia, Handhika Jahja. 
 
Empat kisah inspiratif di atas, mengajarkan kita bahwa pahlawan masa kini tak hanya ditemukan dalam buku sejarah, melainkan juga di sekitar kita.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(PRI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan