Gedung KPK. Foto: Medcom.id/Fachrie Audhia Hafiez.
Gedung KPK. Foto: Medcom.id/Fachrie Audhia Hafiez.

Populer Nasional: KPK Buka Penyelidikan Pejabat Daerah Diduga Bermain Nikel hingga Kemenag Kucurkan Rp11,2 Triliun untuk BOS Madrasah

Lukman Diah Sari • 20 Juli 2023 06:19
Jakarta: Sejumlah pemberitaan di kanal Nasional Medcom,id, pada Rabu, 19 Juli 2023, menarik perhatian pembaca. Sejumlah di antaranya menjadi populer
 
Pertama. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ternyata sedang menyelidiki dugaan permainan terkait nikel yang dilakukan pejabat daerah. Kasus itu dibuka atas pemeriksaan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN).
 
"Sudah rapat sama pimpinan, sudah diputus lidik," kata Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan di Jakarta, Rabu, 19 Juli 2023.
 
Pahala enggan memerinci identitas pejabat maupun daerah yang dimaksud. Pihak yang bersangkutan awalnya mangkir dua kali saat dipanggil KPK untuk mengklarifikasi LHKPN-nya.
Selengkapnya baca di sini: KPK Buka Penyelidikan Pejabat Daerah Diduga 'Bermain' Nikel

Kedua. Pihak Kepolisian mengungkap sumber kebakaran di Gedung K-Link Tower, Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Kuningan Timur, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan, pada Sabtu, 15 Juli 2023. Polisi sebut api bersumber dari tabung gas salah satu kafe di dalam gedung tersebut.
 
"Hasil pemeriksaan terhadap sumber api diduga dari dua tabung gas elpiji 12 kilogram yang digunakan di lantai 7 sebagai dapur salah satu kafe di gedung tersebut, " kata Kapolsek Setiabudi Kompol Arif Oktora di Jakarta, Rabu, 19 Juli 2023.
 
Arif menjelaskan hasil pengamatan yang dilakukan di tempat kejadian perkara (TKP) pada Selasa, 18 Juli 2023, kebakaran bersumber di lantai 7 lantas menjalar sampai ke lantai 17.
Selengkapnya baca di sini: Sumber Kebakaran di Gedung K-Link dari Tabung Gas

Ketiga. Kementerian Agama (Kemenag) menganggarkan Rp11,2 triliun untuk dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Madrasah dan Bantuan Operasional Penyelenggaraan (BOP) Raudlatul Athfal (RA). Target penerima bantuan itu mencapai 10,4 juta siswa.
 
"Alokasi ini sangat besar karena tahun ini sudah memperhitungkan tingkat kemahalan daerah atau BOS Majemuk," kata Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah Kemenag Isom Yusqi dalam keterangan tertulis, Rabu, 19 Juli 2023.
 
Isom mengatakan alokasi dana BOS terbagi menjadi dua. Pertama, Rp2,1 triliun untuk 1.805.418 siswa madrasah negeri. Sedangkan Rp8,9 triliun akan diberikan kepada 8.640.033 siswa madrasah swasta.
Selengkapanya baca di sini: Kemenag Kucurkan Rp11,2 Triliun untuk Dana BOS Madrasah



Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan