Jakarta: PT Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC) bakal membuka pendaftaran uji coba Kereta Cepat Jakarta Bandung bagi masyarakat umum. Pengumuman pembukaan pendaftaran bakal disampaikan dalam waktu dekat.
"Jadi untuk pendaftaran nanti kita akan umumkan, kemudian mereka (masyarakat) bisa secara mandiri," kata Corporate Secretary PT KCIC Eva Chairunissa saat dikutip dari Metro TV, Sabtu, 16 September 2023.
Eva menyampaikan pendaftaran uji coba kereta cepat dapat dilakukan di website KCIC. Masyarakat yang ingin mengikuti program uji coba cukup mengisi data diri di laman tersebut.
Dia menyampaikan waktu keberangkatan dibatasi selama masa uji coba, yakni 4 waktu keberangkatan. Sebanyak dua keberangkatan dari Stasiun Halim dan dua keberangkatan dari Stasiun Tegal Luar, Bandung.
"Dari Halim pukul 09.00 dan 14.00," ungkap dia.
Pembatasan juga diberlakukan terhadap jumlah penumpang. Sekali perjalanan, kereta cepat hanya mengangkut sekitar 500-550 orang.
"Untuk kuotanya, itu bisa mencapai 2.200. Jadi satu perjalanan itu sekitar ya sekitar 550 untuk satu perjalanan," ujar dia. (Metro TV/Dhiandra Mugni Binara Ayu)
Jakarta: PT Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC) bakal membuka pendaftaran uji coba
Kereta Cepat Jakarta Bandung bagi masyarakat umum. Pengumuman pembukaan pendaftaran bakal disampaikan dalam waktu dekat.
"Jadi untuk pendaftaran nanti kita akan umumkan, kemudian mereka (masyarakat) bisa secara mandiri," kata Corporate Secretary PT KCIC Eva Chairunissa saat dikutip dari
Metro TV, Sabtu, 16 September 2023.
Eva menyampaikan pendaftaran uji coba
kereta cepat dapat dilakukan di
website KCIC. Masyarakat yang ingin mengikuti program uji coba cukup mengisi data diri di laman tersebut.
Dia menyampaikan waktu keberangkatan dibatasi selama masa uji coba, yakni 4 waktu keberangkatan. Sebanyak dua keberangkatan dari Stasiun Halim dan dua keberangkatan dari Stasiun Tegal Luar, Bandung.
"Dari Halim pukul 09.00 dan 14.00," ungkap dia.
Pembatasan juga diberlakukan terhadap jumlah penumpang. Sekali perjalanan, kereta cepat hanya mengangkut sekitar 500-550 orang.
"Untuk kuotanya, itu bisa mencapai 2.200. Jadi satu perjalanan itu sekitar ya sekitar 550 untuk satu perjalanan," ujar dia.
(Metro TV/Dhiandra Mugni Binara Ayu) Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id(ABK)