Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin. Metro TV
URL Berhasil di Salin
Top News
Hadapi Varian Delta, Menkes: Indonesia Tidak Akan Capai Herd Immunity
MetroTV • 27 Agustus 2021 01:20
Jakarta: Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menyebut Indonesia tidak akan mencapai herd immunity di tengah pandemi. Kesimpulan ini didapat setelah ada masukan dari pakar epidemiologi bahwa efikasi vaksin yang ada turun drastis saat melawan varian delta.
Efikasi vaksin yang paling tinggi dan dipakai Indonesia ialah Pfizer dan Moderna. Namun, efikasi kedua vaksin tersebut menghadapi varian delta turun dari 90 persen menjadi 60-70 persen.
“Jadi kalo mau vaksinnya harus lebih dari itu, dengan efikasi yang setara dengan varian delta,” ujar Budi Gunadi dalam program Top News di Metro TV, Kamis 26 Agustus 2021.
Varian delta memiliki replication ratenya jauh lebih tinggi daripada virus yang pertama kali dideteksi di Wuhan, bisa sampai 5-8 kali. Berdasarkan kajian keilmuan guru besar di tiga perguruan tinggi yang berbeda mengatakan herd immunity ini sulit tercapai. (Nabila Safarina)
Vaksin untuk Indonesia
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
Jakarta: Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menyebut Indonesia tidak akan mencapai herd immunity di tengah pandemi. Kesimpulan ini didapat setelah ada masukan dari pakar epidemiologi bahwa efikasi vaksin yang ada turun drastis saat melawan varian delta.
Efikasi vaksin yang paling tinggi dan dipakai Indonesia ialah Pfizer dan Moderna. Namun, efikasi kedua vaksin tersebut menghadapi varian delta turun dari 90 persen menjadi 60-70 persen.
“Jadi kalo mau vaksinnya harus lebih dari itu, dengan efikasi yang setara dengan varian delta,” ujar Budi Gunadi dalam program Top News di Metro TV, Kamis 26 Agustus 2021.
Varian delta memiliki replication ratenya jauh lebih tinggi daripada virus yang pertama kali dideteksi di Wuhan, bisa sampai 5-8 kali. Berdasarkan kajian keilmuan guru besar di tiga perguruan tinggi yang berbeda mengatakan herd immunity ini sulit tercapai. (Nabila Safarina)
Vaksin untuk Indonesia
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.