Jakarta: Psikolog anak, Reza Indragiri Amriel, urun pendapat memperingati Hari Ayah Nasional pada Kamis, 12 November 2020. Dia menyebut peringatan ini sebagai momentum memanfaatkan perannya sebagai ayah.
"Saya merasa jauh lebih bisa diandalkan untuk membangun keteraturan dan kebiasaan sehat anak-anak saya," kata Reza kepada Medcom.id, Kamis, 12 November 2020.
Reza menuturkan pada dasarnya dia adalah orang yang teliti dan teratur. Didikan yang dia ajarkan sesuai dengan prinsipnya.
Reza menyebut didikannya sangat pas diterapkan di tengah pandemi covid-19. Yakni lewat pendisiplinan dan keteraturan.
"Protokol kesehatan juga merupakan bentuk pendisiplinan, pengaturan," ujar Konsultan Lentera Anak Foundation itu.
Baca: Peran Ayah Mendidik Anak Tak Kalah Penting Ketimbang Ibu
Didikan Reza berjalan mulus. Sebab, dia mengaku orang yang lihai berkomunikasi baik lisan maupun tulisan. Kemampuan komunikasi itu dia butuhkan saat mengedukasi anak-anak tentang seluk-beluk covid-19.
"Terbukti, memanfaatkan kedisplinan dan komunikasi, anak-anak saya tidak rewel walau sudah "dikarantina" berbulan-bulan. Mereka bahkan mengkritik orang-orang yang sembrono mengabaikan protokol kesehatan di musim wabah ini," ungkap Reza.
Reza menegaskan dalam didikannya dia tidak melulu melarang anak-anaknya. Dia membebaskan anak-anaknya secara terkendali.
"Misalnya, saya izinkan mereka berkeliling berjualan panganan di komplek. Pakai sepeda, masker, dan goggle (masker google). Juga tempo-tempo bersepeda sambil mandi sinar matahari," tutur Reza.
Jakarta: Psikolog anak, Reza Indragiri Amriel, urun pendapat memperingati
Hari Ayah Nasional pada Kamis, 12 November 2020. Dia menyebut peringatan ini sebagai momentum memanfaatkan perannya sebagai ayah.
"Saya merasa jauh lebih bisa diandalkan untuk membangun keteraturan dan kebiasaan sehat
anak-anak saya," kata Reza kepada
Medcom.id, Kamis, 12 November 2020.
Reza menuturkan pada dasarnya dia adalah orang yang teliti dan teratur. Didikan yang dia ajarkan sesuai dengan prinsipnya.
Reza menyebut didikannya sangat pas diterapkan di tengah pandemi
covid-19. Yakni lewat pendisiplinan dan keteraturan.
"Protokol kesehatan juga merupakan bentuk pendisiplinan, pengaturan," ujar Konsultan Lentera Anak Foundation itu.
Baca: Peran Ayah Mendidik Anak Tak Kalah Penting Ketimbang Ibu
Didikan Reza berjalan mulus. Sebab, dia mengaku orang yang lihai berkomunikasi baik lisan maupun tulisan. Kemampuan komunikasi itu dia butuhkan saat mengedukasi anak-anak tentang seluk-beluk covid-19.
"Terbukti, memanfaatkan kedisplinan dan komunikasi, anak-anak saya tidak rewel walau sudah "dikarantina" berbulan-bulan. Mereka bahkan mengkritik orang-orang yang sembrono mengabaikan protokol kesehatan di musim wabah ini," ungkap Reza.
Reza menegaskan dalam didikannya dia tidak melulu melarang anak-anaknya. Dia membebaskan anak-anaknya secara terkendali.
"Misalnya, saya izinkan mereka berkeliling berjualan panganan di komplek. Pakai sepeda, masker, dan goggle (masker google). Juga tempo-tempo bersepeda sambil mandi sinar matahari," tutur Reza.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(ADN)
