Ilustrasi televisi. Medcom.id
Ilustrasi televisi. Medcom.id

Keuntungan Negara Percepat Digitalisasi Televisi

Cindy • 24 Juli 2020 22:21
Jakarta: Digitalisasi televisi memberi sejumlah keuntungan bagi industri penyiaran dan telekomunikasi Indonesia. Frekuensi penyiaran televisi analog dapat diefisiensi dan berguna untuk perkembangan teknologi.
 
"TV analog menggunakan 328 MHz (Megaheartz), dengan sistem digitalisasi akan ada efisiensi. Sehingga kebutuhan secara keseluruhan lewat (televisi) digital, kita hanya cukup dengan 176 MHz," kata mantan Ketua Asosiasi Televisi Swasta Indonesia (ATVSI) Ishadi Soetopo Kartosapoetro dalam webinar PMII, Kamis, 23 Juli 2020.
 
Ishadi mengatakan Indonesia dapat mengalokasikan 112 MHz  untuk frekuensi 5G serta keperluan digital lainnya baik dalam maupun luar negeri. Sementara 40 MHz sisanya bisa digunakan untuk perkembangan teknologi masa depan selain 5G.

Dia membeberkan hasil kajian Boston Consulting Group soal peningkatan pendapatan negara yang didapat dari digitalisasi nasional antara 2020-2026. Peningkatan pendapatan negara dalam bentuk pajak dan penerimaan negara bukan pajak (PNBP) antara Rp40-77 triliun.
 
Kemudian peningkatan kontribusi pada produk domestik bruto (PDB) mencapai Rp 443,8 triliun. Serta berpeluang menambah kegiatan usaha baru sebanyak 181 ribu serta penambahan lapangan pekerjaan sebanyak 232 ribu.
 
"Dari hasil survei itu menunjukkan jumlah pendapatan yang sangat besar dan ini dapat digunakan pemerintah untuk kepentingan-kepentingan lain," ucap Komisaris Transmedia itu.
 
Ishadi menyebut terdapat tiga grup televisi yang belum mencapai kesepakatan peralihan televisi analog ke digital. Mereka yakni MNC, Emtek, dan Viva menginginkan peralihan terjadi pada 2025. Sementara Transmedia dan Media Group, kata dia, menginginkan digitalisasi segera terjadi.
 
"Peralihan digital paling lambat 2020 karena semua bergerak ke sana. Jadi kita berhadapan dengan waktu sekarang. Kita tidak boleh egois hanya kepentingan televisi sendiri," ujar Ishadi.
 
Menurut dia, perubahan televisi analog ke digital akan memberi dividen khususnya untuk pebisnis. Sebab digitalisasi dapat menambah kapasitas, jangkauan, dan daya tangkap dibanding bertahan di analog.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan