Jakarta: Progres vaksinasi covid-19 bagi lanjut usia (lansia) dan remaja terus dipercepat. Sebanyak 14.921.014 lansia telah menerima vaksin dosis lengkap per Selasa, 18 Oktober 2022.
“Jumlah itu setara 69,23 persen dari target 21.553.118 lansia,” tulis keterangan di laman vaksin.kemkes.go.id yang dikutip pada Selasa, 18 Oktober 2022.
Sebanyak 18.434.743 lansia telah menerima vaksin dosis pertama. Jumlah itu sama dengan 85,53 persen dari target vaksinasi lansia.
Sementara itu, pemerintah menargetkan 26.705.490 remaja usia 12 hingga 17 tahun menerima vaksin covid-19. Sebanyak 82,78 persen di antaranya tuntas divaksinasi.
“Jumlahnya 22.105.757 orang,” bunyi data Kemenkes.
Kemenkes menyebut remaja penerima dosis vaksin pertama mencapai 96,02 persen. Jumlahnya mencapai 25.643.280 orang.
Selanjutnya, 17.533.448 anak usia 6 hingga 11 tahun rampung divaksinasi. Angka itu setara dengan 66,41 persen dari target 26.400.300 anak.
“Kemudian 21.169.512 anak telah menerima vaksinasi dosis satu atau setara 80,19 persen,” bunyi data itu.
Jakarta: Progres vaksinasi covid-19 bagi lanjut usia (
lansia) dan remaja terus dipercepat. Sebanyak 14.921.014 lansia telah menerima vaksin dosis lengkap per Selasa, 18 Oktober 2022.
“Jumlah itu setara 69,23 persen dari target 21.553.118 lansia,” tulis keterangan di laman vaksin.kemkes.go.id yang dikutip pada Selasa, 18 Oktober 2022.
Sebanyak 18.434.743 lansia telah menerima
vaksin dosis pertama. Jumlah itu sama dengan 85,53 persen dari target vaksinasi lansia.
Sementara itu, pemerintah menargetkan 26.705.490 remaja usia 12 hingga 17 tahun menerima vaksin
covid-19. Sebanyak 82,78 persen di antaranya tuntas divaksinasi.
“Jumlahnya 22.105.757 orang,” bunyi data Kemenkes.
Kemenkes menyebut remaja penerima dosis vaksin pertama mencapai 96,02 persen. Jumlahnya mencapai 25.643.280 orang.
Selanjutnya, 17.533.448 anak usia 6 hingga 11 tahun rampung divaksinasi. Angka itu setara dengan 66,41 persen dari target 26.400.300 anak.
“Kemudian 21.169.512 anak telah menerima vaksinasi dosis satu atau setara 80,19 persen,” bunyi data itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)