Pramono Anung. Foto: Panca Syurkani/MI
Pramono Anung. Foto: Panca Syurkani/MI

Cerita Pramono Anung yang Sempat Bertemu 2 Hari Sebelum Munir Meninggal

Desi Angriani • 07 September 2015 19:44
medcom.id, Jakarta: Kepergian aktivis hak asasi manusia (HAM) Munir Said Thalib genap 11 tahun. Rupanya Sekretaris Kabinet Pramono Anung sempat bertemu Munir dua hari sebelum dia tewas dalam penerbangan dari Singapura menuju Amsterdam, Belanda, 7 September 2004.
 
Pramono mengaku dekat dengan pria keturunan Arab itu sewaktu sama-sama duduk di bangku kuliah. Meski berbeda universitas, mereka bertemu sebagai sesama aktivis mahasiswa. Munir berkuliah di Universitas Brawijaya Malang sedangkan Pramono di Institut Teknologi Bandung.
 
"Saya secara pribadi sangat kenal dan sangat dekat dengan Munir. Kebetulan pada waktu saya menjadi aktivis mahasiswa, sama-sama. Bahkan dua hari sebelum Munir berangkat ke Belanda pada waktu itu saya bertemu dengan Munir," ungkap dia di Istana Negara, Jalan Veteran, Jakarta, Senin (7/9/2015).

Kabar kematian Munir waktu itu membuatnya berduka. Ia tak habis pikir seorang pejuang HAM tewas diracun. Sebagai sahabat, Pramono langsung memfasilitasi kepulangan jasad Munir dari Belanda menuju Indonesia. Ia turut mengantarkan Munir menuju tempat peristirahatan terakhirnya di Taman Pemakaman Umum Kota Batu.
 
"Karena kita mengetahui Munir seorang pejuang, dan ketika kita mengetahui itu (kematian Munir), saya orang pertama dengan Pak Taufik (Kiemas) yang memfasilitasi berbagai hal untuk pemakaman sahabat Munir," beber politikus PDI Perjuangan ini.
 
Munir Said Thalib lahir di Malang, Jawa Timur, 8 Desember 1964. Nama Munir melambung saat dia menjabat Dewan Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS). Ketika itu, Munir membela para aktivis yang menjadi korban penculikan Tim Mawar dari Kopassus. Penculikan itu menjadi alasan pencopotan Danjen Kopassus Prabowo Subianto dan diadilinya para anggota Tim Mawar
 
Sejak 2005, para aktivis HAM mencanangkan tanggal kematian Munir, 7 September sebagai Hari Pembela HAM Indonesia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KRI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan