Owner Tiara Handicraf Titik berdayakan penyandang disabilitas. Foto: Dok/Metro TV
Owner Tiara Handicraf Titik berdayakan penyandang disabilitas. Foto: Dok/Metro TV

Newsline

Cara Owner Tiara Handicraft Berdayakan Penyandang Disabilitas

MetroTV • 25 November 2021 22:42
Jakarta: Titik Winarti, Owner Tiara Handicraft memberdayakan penyandang disabilitas melalui kerajinan. Titik mengaku telah membimbing ratusan penyandang disabilitas.
 
"Sudah 800-an untuk membimbing mereka melakukan pekerjaan," kata Titik dalam tayangan Newsline di Metro TV, Kamis, 25 November 2021.
 
Handicraft yang dikembangkan oleh Titik ini hanya berfokus pada olahan tekstil. Titik mengatakan usahanya ini sudah dijalan sejak 1995.

Alasan Titik mempekerjakan penyandang disabilitas berangkat dari keprihatinan. Mengingat sulitnya mencari pekerjaan bagi para penyandang disabilitas.
 
Para penyandang disabilitas tersebut pun sangat memanfaatkan kesempatan itu. Mereka menjadi lebih bersemangat dan berpotensi untuk bisa lebih mengembangkan karyanya.
 
"Kita berikan peluang bagi mereka, dan mereka cukup membuktikan bahwa kesempatan itu bisa menyemangati mereka bisa lebih berpotensi, lebih berkarya," jelas Titik.
 
Titik mengatakan selalu mendorong para penyandang disabilitas untuk dapat memanfaatkan potensinya secara maksimal. Titik juga menegaskan memiliki keterbatasan tidak berarti karya yang dihasilkannya juga harus terbatas.
 
"Jadi bukan karena yang orang-orang disabilitas produknya harus terbatas, tetapi harus berkualitas harus mampu diterima di pasar-pasar secara umum. Keterbatasan itu untuk karya tidak harus selalu memiliki keterbatasan, jadi mereka kita mampukan bahkan banyak dari anak-anak (yang kami berdayakan) mampu membuka usaha sendiri," tegas Titik.
 
Produk kerajinan yang dibuat oleh Tiara Handicraft sudah menjangkau pasar internasional, yaitu sampai ke Virginia, Amerika Serikat. Pekerja yang berada di Tiara Handicraft setiap harinya bisa berjumlah lebih dari 20 orang. Namun, karena pandemi covid-19 hanya berkisar lima orang.
 
"Karena selama pandemi dibatasi yang tinggal di sini, jadi kita harus mengurangi, karena kapasitas tempatnya juga harus jaga jarak," kata Titik. (Widya Finola Ifani Putri)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MBM)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan