Jakarta: Ribuan bencana terjadi di Indonesia sejak 1 Januari hingga 14 Mei 2021. Bencana terbanyak ialah hidrometeorologi, seperti banjir dan puting beliung.
“Sampai 14 Mei 2021 pukul 15.00 WIB, tercatat jumlah kejadian bencana sebanyak 1.252,” dikutip dari data resmi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sabtu, 15 Mei 2021.
Bencana terbanyak, yakni banjir dengan 523 kejadian, puting beliung 346 kejadian, dan tanah longsor 247 kejadian. Kemudian, kebakaran hutan dan lahan (karhutla) 100 kejadian, gelombang pasang dan abrasi 17 kejadian, dan kekeringan 1 kejadian.
“Berikutnya gempa bumi 18 kejadian, sedangkan erupsi gunung api nihil,” tulis data BNPB.
Bencana mengakibatkan 493 orang meninggal dan 68 orang hilang. Sebanyak 5.046.653 orang menderita dan mengungsi serta 12.816 orang luka-luka.
Bencana menyebabkan 133.078 rumah rusak. Terdiri atas 14.505 rumah rusak berat, 21.933 rumah rusak sedang, dan 96.640 rumah rusak ringan.
“Selanjutnya kerusakan terjadi di fasilitas pendidikan 1.365 unit, fasilitas peribadatan 1.202 unit, fasilitas kesehatan 345 unit, 491 perkantoran, dan 281 jembatan,” tulis data tersebut.
Jakarta: Ribuan bencana terjadi di Indonesia sejak 1 Januari hingga 14 Mei 2021. Bencana terbanyak ialah hidrometeorologi, seperti
banjir dan puting beliung.
“Sampai 14 Mei 2021 pukul 15.00 WIB, tercatat jumlah kejadian bencana sebanyak 1.252,” dikutip dari data resmi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (
BNPB), Sabtu, 15 Mei 2021.
Bencana terbanyak, yakni banjir dengan 523 kejadian, puting beliung 346 kejadian, dan tanah longsor 247 kejadian. Kemudian, kebakaran hutan dan lahan (karhutla) 100 kejadian, gelombang pasang dan abrasi 17 kejadian, dan kekeringan 1 kejadian.
“Berikutnya gempa bumi 18 kejadian, sedangkan erupsi gunung api nihil,” tulis data BNPB.
Bencana mengakibatkan 493 orang meninggal dan 68 orang hilang. Sebanyak 5.046.653 orang menderita dan mengungsi serta 12.816 orang luka-luka.
Bencana menyebabkan 133.078 rumah rusak. Terdiri atas 14.505 rumah rusak berat, 21.933 rumah rusak sedang, dan 96.640 rumah rusak ringan.
“Selanjutnya kerusakan terjadi di fasilitas pendidikan 1.365 unit, fasilitas peribadatan 1.202 unit, fasilitas kesehatan 345 unit, 491 perkantoran, dan 281 jembatan,” tulis data tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(REN)