Jakarta: Server komputer untuk pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) SMP/MTS di Jakarta pada hari pertama, Senin, 23 April 2018, down. Gangguan ini terjadi di seluruh sekolah di Ibu Kota dengan jumlah 3.899 unit.
Sekretaris Dinas Pendidikan Susie Nurhati mengatakan gangguan terjadi sekitar pukul 08.00 WIB. Saat itu peserta UNBK tengah mengisi data diri.
"Down pukul 08.00 WIB dan baru bisa beroperasi pukul 08.45 WIB. Jadi mundur jadwalnya," kata Susie saat dihubungi, Jakarta Pusat, Senin, 23 April 2018.
Kendati begitu, UNBK tetap berlangsung. Susie menuturkan matinya server tersebut bukan berasal dari Dinas Pendidikan DKI Jakarta, namun dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.
(Baca juga: UNKB SMP di Sumenep Tertunda 1 Jam)
"Jadi servernya yang jeblok itu bukan dari kita tapi dari kementerian. Jadi seluruh Indonesia yang terdampak, bukan hanya kita," ungkap dia.
Susie menyampaikan gangguan diketahui oleh pengelola sistem IT. Seketika seluruh petugas panik.
"Tapi ternyata dari pusat. Walaupun kita punya cadangan untuk antisipasi, kalau gangguannya dari pusat, ya tetap saja enggak bisa," pungkas dia.
Di Jakarta Pusat jumlah server error sekitar 373, Jakarta Utara 595, Jakarta Barat 852, Jakarta Selatan 954, dan Jakarta Timur sebanyak 1.102. Sementara di Kepulauan Seribu sebanyak 21 server down.
Jakarta: Server komputer untuk pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) SMP/MTS di Jakarta pada hari pertama, Senin, 23 April 2018,
down. Gangguan ini terjadi di seluruh sekolah di Ibu Kota dengan jumlah 3.899 unit.
Sekretaris Dinas Pendidikan Susie Nurhati mengatakan gangguan terjadi sekitar pukul 08.00 WIB. Saat itu peserta UNBK tengah mengisi data diri.
"
Down pukul 08.00 WIB dan baru bisa beroperasi pukul 08.45 WIB. Jadi mundur jadwalnya," kata Susie saat dihubungi, Jakarta Pusat, Senin, 23 April 2018.
Kendati begitu, UNBK tetap berlangsung. Susie menuturkan matinya server tersebut bukan berasal dari Dinas Pendidikan DKI Jakarta, namun dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.
(Baca juga:
UNKB SMP di Sumenep Tertunda 1 Jam)
"Jadi servernya yang jeblok itu bukan dari kita tapi dari kementerian. Jadi seluruh Indonesia yang terdampak, bukan hanya kita," ungkap dia.
Susie menyampaikan gangguan diketahui oleh pengelola sistem IT. Seketika seluruh petugas panik.
"Tapi ternyata dari pusat. Walaupun kita punya cadangan untuk antisipasi, kalau gangguannya dari pusat, ya tetap saja enggak bisa," pungkas dia.
Di Jakarta Pusat jumlah server
error sekitar 373, Jakarta Utara 595, Jakarta Barat 852, Jakarta Selatan 954, dan Jakarta Timur sebanyak 1.102. Sementara di Kepulauan Seribu sebanyak 21 server
down.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)