Jakarta: Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 mengatakan strategi pengendalian covid-19 Indonesia menyesuaikan karakteristik masing-masing wilayah. Sebab, Indonesia adalah negara kepulauan yang sangat luas dan memiliki geografis berbeda-beda.
“Mulai dari dataran tinggi hingga rendah, serta jumlah penduduk yang bervariasi mulai dari 600 ribu jiwa hingga 46,7 juta jiwa per provinsi,” kata juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito melalui keterangan tertulis, Rabu, 8 Desember 2021.
Wiku mengatakan pemerintah mengacu pada pedoman tingkat daerah yang diadopsi dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Pengendalian covid-19 dilakukan dari pintu masuk Indonesia hingga tingkat kabupaten/kota.
Menurut Wiku, pengendalian hingga tingkat terkecil sangat penting. Apalagi, muncul varian Omicron yang mesti diwaspadai.
Baca: 7 Desember, 420 Pasien Covid-19 Sembuh dan 261 Kasus Baru
“Ini untuk menjaga penurunan kasus nasional dan menekan tren kenaikan kasus yang mulai terjadi di beberapa kabupaten/kota,” tutur dia.
Jakarta: Satuan Tugas (Satgas) Penanganan
Covid-19 mengatakan strategi pengendalian covid-19 Indonesia menyesuaikan karakteristik masing-masing wilayah. Sebab, Indonesia adalah negara kepulauan yang sangat luas dan memiliki geografis berbeda-beda.
“Mulai dari dataran tinggi hingga rendah, serta jumlah penduduk yang bervariasi mulai dari 600 ribu jiwa hingga 46,7 juta jiwa per provinsi,” kata juru bicara
Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito melalui keterangan tertulis, Rabu, 8 Desember 2021.
Wiku mengatakan pemerintah mengacu pada pedoman tingkat daerah yang diadopsi dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Pengendalian covid-19 dilakukan dari pintu masuk Indonesia hingga tingkat kabupaten/kota.
Menurut Wiku, pengendalian hingga tingkat terkecil sangat penting. Apalagi, muncul varian Omicron yang mesti diwaspadai.
Baca:
7 Desember, 420 Pasien Covid-19 Sembuh dan 261 Kasus Baru
“Ini untuk menjaga penurunan kasus nasional dan menekan tren kenaikan kasus yang mulai terjadi di beberapa kabupaten/kota,” tutur dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)