Daftarkan diri sebelum beli BBM bersubsidi. Foto: Dok/Metro TV
Daftarkan diri sebelum beli BBM bersubsidi. Foto: Dok/Metro TV

Catatan Penggunaan Situs Pembelian BBM Subsidi

MetroTV • 02 Juli 2022 13:20
Jakarta: Hari pertama pendaftaran pembelian BBM subsidi menyebabkan antrian panjang di sejumlah SPBU. Banyaknya kendala dan kurangnya sosialisasi membuat banyak catatan dalam subsidi BBM ini.
 
Ketua Badan Perlindungan Konsumen Nasional Rizal Halim pada program Primetime News, Jumat, 1 Juli 2022 menyatakan, ada beberapa catatan plus dan minus yang harus dikembalikan secara objektif pada pengendalian subsidi BBM ini.
 
"Pertama, karena hari ini hari uji coba jadi ada plus dan minus. Kita harus kembalikan pada objektivitas pengendalian subsidi ini. Yang harus kita perhatikan pengendali ini karena adanya lonjakan minyak dunia yang sudah diangka di atas 100 dolar per barel kemudian asumsi di APBN 63 dolar per barel yang kemudian ada gep yang sangat besar," jelasnya.

Ia juga menambahkan bahwa yang perlu ditekankan di sini pengendalian subsidi agar terkendali hingga belanja pemerintah tidak semakin besar.
 
"Hasil kajian kami 60-65% subsidi pertalite tidak tetap sasaran sehingga perlu dikendalikan. Adanya lonjakan harga yang besar namun pemerintah tidak mau menaikan harga, sehingga demikian berarti belanja pemerintah semakin besar," kata dia. (Ainun Kusumaningrum)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MBM)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan