medcom.id, Jakarta: Rumah Sakit Abdi Waluyo, Menteng, Jakarta Pusat tidak mau memberi keterangan soal penyebab kematian Gayatri Wailissa. Mereka bahkan melarang karyawannya untuk memberikan pernyataan tentang 'anak ajaib' yang menguasai 14 bahasa itu.
"Memberitahukan kepada seluruh karyawan Rumah Sakit Abdi Waluyo, bahwa tidak diperbolehkan untuk memberikan peryataan atau keterangan apapun mengenai pasien kepada pihai-pihak yang tidak berkepentingan (wartawan pengunjung, dan lain-lain)," isi pemberitahuan tersebut, Jakarta, Jumat (24/10/2014).
Menurut surat itu, hanya dokter spesialis perawat Gayatri lah yang bisa memberikan keterangan kepada publik. "Mohon untuk seluruh karyawan untuk memperhatikan hal ini, apabila tidak mengikuti peraturan ini maka karyawan tersebut akan dikenakan sangsi. Sekian dan terima kasih."
Selembaran surat tersebut ditandatangani langsung oleh Direktur Umum Rumah Sakit Abdi Waluyo, Dokter Migot.
medcom.id, Jakarta: Rumah Sakit Abdi Waluyo, Menteng, Jakarta Pusat tidak mau memberi keterangan soal penyebab kematian Gayatri Wailissa. Mereka bahkan melarang karyawannya untuk memberikan pernyataan tentang 'anak ajaib' yang menguasai 14 bahasa itu.
"Memberitahukan kepada seluruh karyawan Rumah Sakit Abdi Waluyo, bahwa tidak diperbolehkan untuk memberikan peryataan atau keterangan apapun mengenai pasien kepada pihai-pihak yang tidak berkepentingan (wartawan pengunjung, dan lain-lain)," isi pemberitahuan tersebut, Jakarta, Jumat (24/10/2014).
Menurut surat itu, hanya dokter spesialis perawat Gayatri lah yang bisa memberikan keterangan kepada publik. "Mohon untuk seluruh karyawan untuk memperhatikan hal ini, apabila tidak mengikuti peraturan ini maka karyawan tersebut akan dikenakan sangsi. Sekian dan terima kasih."
Selembaran surat tersebut ditandatangani langsung oleh Direktur Umum Rumah Sakit Abdi Waluyo, Dokter Migot.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(BOB)
