Suasana pascagempa Cianjur, Jawa Barat. Foto: BNPB
Suasana pascagempa Cianjur, Jawa Barat. Foto: BNPB

BMKG Beberkan Faktor Penyebab Kerusakan Gempa Cianjur

Theofilus Ifan Sucipto • 08 Desember 2022 17:35
Jakarta: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan faktor penyebab kerusakan akibat gempa Cianjur, Jawa Barat. Faktor kerusakan membuat masalah lain, yakni bahaya ikutan.
 
"Dampak gempa yang sangat merusak diakibatkan kedalaman pusat gempa yang dangkal," kata Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono dalam telekonferensi di Jakarta, Kamis, 8 Desember 2022.
 
Daryono mengatakan faktor kerusakan berikutnya ialah lokasi permukiman yang berada pada tanah lunak. Kemudian permukiman yang berada di perbukitan sebagai efek topografi.

"Selanjutnya karena struktur bangunan yang tidak memenuhi standar aman gempa," papar dia.

Baca: BMKG Sebut Patahan Gempa Cianjur Baru


Daryono menyebut pihaknya menemukan rumah yang temboknya tanpa besi tulangan. Temuan lainnya, yakni bangunan dengan struktur kolom dan balok kuat namun temboknya lemah.
 
"Untuk penyebab akibat struktur kolom lemah, bahaya ikutan berupa rekahan tanah," jelas dia.
 
Daryono menuturkan efek tanah lunak membuat bahaya ikutan berupa longsor lahan. Sedangkan struktur kolom dan balok lemah mengakibatkan runtuhan batu.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan