Suasana di Stadion Kanjuruhan Malang saat terjadi kerusuhan. (Metro TV).
Suasana di Stadion Kanjuruhan Malang saat terjadi kerusuhan. (Metro TV).

Komnas HAM Sebut Penjualan Tiket Arema Vs Persebaya Lupakan Aspek Keselamatan

Candra Yuri Nuralam • 02 November 2022 20:41
Jakarta: Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menyebut keselamatan penonton pertandingan Arema vs Persebaya diabaikan saat terjadi insiden berdarah di Stadion Kanjuruhan, Malang. Pengabaian aspek ini berakibat fatal.
 
"Tidak ada tindakan yang mengutamakan keselamatan dan keamanan bagi pertandingan itu sendiri, yang isinya ada pemain, ada perangkat pertandingan, termasuk juga ada penonton yang ada laki-laki, ada perempuan, ada anak-anak, dan sebagainya," kata Komisioner Komnas HAM Choirul Anam di kantornya, Jakarta Selatan, Rabu, 2 November 2022.
 
Anam mengatakan pihak penyelenggara hanya mengutamakan aspek bisnis dalam pertandingan itu. Buktinya, penonton melebihi kapasitas.

"Enggak ada yang mengutamakan dalam konteks itu (keamanan(. Yang ada adalah yang memproduksi tiket yang menjual tiket sebanyak-banyaknya, makanya over kapasitas juga ditabrak begitu aja," ujar Anam.
 

Baca: Tragedi Kanjuruhan, 45 Gas Air Mata Ditembakkan di Stadion


Di sisi lain, match komisioner pertandingan tidak mengetahui gas air mata dilarang dibawa petugas keamanan ke dalam stadion. Padahal, FIFA melarang penggunaan gas air mata untuk mengurai massa dalam pertandingan sepak bola.
 
"Match komisioner juga menyatakan tidak mengetahui bahwa penggunaan gas air mata itu dilarang," kata Komisioner Komnas HAM Beka Ulung Hapsara.
 
Beka mengatakan temuan itu diketahui saat timnya mewawancarai pihak match komisioner. Ketidaktahuan ini membahayakan para penonton.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan